Northern Illinois University (NIU) asal Amerika Serikat akan membangun fasilitas pendidikan program pascasarjana di Ibu Kota Nusantara (IKN). Lisa C. Freeman selaku Presiden NIU mendatangi Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan membahas rencana tersebut.
"NIU dengan keahlian unik di bidang public administration, political science, computer science, dan sustainability, memberikan peluang serta kecocokan dalam memenuhi kebutuhan pendidikan di Nusantara,” ungkap Lisa di Kantor OIKN, Jakarta, Selasa (9/1/2024).
NIU ingin mempelajari proses pembangunan IKN untuk menyediakan pendidikan bertaraf internasional.
Istana Mulai Persiapan HUT RI di IKN, Pembentukan Paskibraka Dipercepat
"Program ini akan memberikan mutual benefits bagi pembangunan Nusantara sebagai kota modern dan berkelanjutan dan sebagai pembelajaran internasional dari proses pembangunan di IKN," timpal Robert Brinkmann, Dekan College of Liberal Arts and Sciences.
Sementara itu, Bambang menyampaikan bahwa pembangunan Nusantara termasuk bagian dari Indonesia Experiment. Kota ini akan menjadi sustainable forest city sesuai dengan kampanye global dalam sustainable development goals, perubahan iklim, dan biodiversitas, serta menjadi laboratorium hidup (livinglab) bagi dunia.
NIU memiliki kedekatan dengan wilayah Asia Tenggara melalui pendirian Center for Southeast Asian Studies sejak 1963. Menurut Executive Director for Global Initiatives NIU Eric Jonese, sejumlah alumnus kampus itu berhasil menjadi figur berpengaruh di Indonesia. Beberapa di antaranya: Ryaas Rasyid, Affan Gaffar, Andi Mallarangeng, Anies Baswedan, Ramlan Subakti, Riswandha Imawan, dan Ikhlasul Amal.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
