Makassar New Port, Pelabuhan Terbesar di Indonesia Timur Senilai Rp5,4 Triliun

Makassar New Port, Pelabuhan Terbesar di Indonesia Timur Senilai Rp5,4 Triliun
info gambar utama

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Pelabuhan Makassar New Port (MNP) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (22/2/2024). Proyek peti kemas ini dibiayai oleh PT Pelindo sebesar Rp5,4 triliun dan akan rampung sepenuhnya pada 2037.

Jokowi menyatakan dalam sambutannya bahwa MNP menjadi pelabuhan terbesar di kawasan timur Indonesia. Kedalamannya mencapai 16 meter.

“Makassar New Port ini adalah [pelabuhan] terbesar setelah Tanjung Priok dan termasuk pelabuhan terdalam yang sangat baik untuk bersandarnya kapal-kapal besar mengangkut kontainer,” terang dia.

Menurut Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, kapasitas MNP telah ditingkatkan sebesar 150 persen, dari 1 juta twenty foot equivalent unit (TEUs) menjadi 2,5 juta TEUs per tahun. Begitu juga dengan waktu sandar kapal di pelabuhan yang lebih cepat, maksimal 24 jam dari semula 48 jam.

UEA Tanam Investasi Rp6 Triliun di Pelabuhan Belawan, Siap Jadi Pintu Utama

Hub ekspor

Budi lalu menyebutkan bahwa MNP dirancang untuk menjadi pelabuhan utama sekaligus hub bagi pelabuhan-pelabuhan di wilayah Indonesia timur, khususnya untuk kegiatan ekspor. Selama ini, pengiriman berbagai produk unggulan dari wilayah itu dilaksanakan melalui Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya atau Tanjung Priok di Jakarta.

“Keberadaan dua pelabuhan di Makassar, yakni Pelabuhan Soekarno-Hatta dan Makassar New Port, diharapkan dapat semakin mendukung dan memperbaiki distribusi logistik di tanah air,” tandasnya.

Pada saat yang sama, Menteri BUMN RI Erick Thohir mengatakan bahwa keberadaan MNP sangat penting sebagai gerbang dunia untuk Kawasan Indonesia Timur. Di samping itu, pihaknya akan terus menata 122 pelabuhan yang ada di seluruh Indonesia.

"Kalau dari segi keuangan Alhamdulillah sekarang profitnya Rp3,9 triliun dan investasi project nasional ini pun mandiri dari Pelindo sendiri. Ini akan terus bertahan sampai Rp10 triliun," ucap Erick.

Situs Batujaya: Jejak Kegemilangan Pelabuhan Internasional Citarum

Kembalikan kejayaan Makassar

Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menganggap peresmian MNP ini menjadi langkah untuk mengembalikan kejayaan Sulsel sebagai pusat perdagangan. Demi memenuhi kebutuhan ekspor ke berbagai negara, Pemprov Sulsel akan menjadi penyumbang logistik dari hasil pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan.

"Ini adalah bagian dari cara untuk mengembalikan kejayaan Makassar sebagai pusat perdagangan di wilayah Timur Indonesia karena dilihat dari letak geografis sumber perdagangan Indonesia bisa melewati Selat Malaka," ujar Bahtiar.

Makassar New Port, Pelabuhan di Timur Indonesia yang Terus Berkembang

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini