Jumlah pemudik lebaran 2024 diprediksi mencapai 193,6 juta jiwa atau sekitar 71,7 persen dari total penduduk Indonesia. Angka tersebut terus meningkat dibandingkan tahun 2022 lalu yang hanya mendapai 85 juta dan tahun 2023 yang meroket hingga 123,8 juta jiwa.
"Kami melihat perbandingan dari tahun 2022, 2023, dan 2024 terjadi tren peningkatan (jumlah pemudik)," kata Robby Kurniawan, Kepala Badan Transportasi Kementerian Perhubungan, Minggu (17/3/2024).
Proyeksi jumlah pemudik yang meningkat 60 persen tersebut disampaikan oleh Kementerian Perhubungan, setelah melakukan survei kepada 48.107 responden di 38 provinsi.
"Kami melakukan prediksi berdasarkan pemetaan dari tanggal-tanggal libur yang telah ditetapkan," jelas Robby Kurniawan, Kepala Badan Transportasi Kementerian Perhubungan, Minggu (17/3/2024).
Dari hasil survei yang dilakukan oleh berbagai lembaga, yakni Kemenhub, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Badan Pusat Statistik (BPS), serta expert di bidang transportasi, Jawa Tengah masih menjadi provinsi paling banyak dituju oleh para pemudik. Sebanyak 61,6 juta orang atau 31,8 persen dari total pemudik memiliki tujuan ke Jawa Tengah.
Pemerintah menambahkan, prakiraan puncak arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah atau 2024 Masehi akan jatuh pada 5-7 April 2024. Sementara itu, puncak arus balik akan jatuh pada 14-15 April 2024.
Puncak Mudik Rawan Macet, Lakukan Tips Ini biar Aman sampai Tujuan
Pelni Proyeksikan Penurunan Jumlah Pemudik
Berbanding terbalik dengan Kemenhub, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni justru memprakirakan jumlah pemudik tahun ini mengalami penurunan dari realisasi Angkutan Lebaran 2023 sebanyak 632.155 orang menjadi 588.903 orang atau hanya 93,16 persen dari tahun lalu.
Penurunan jumlah pemudik ini diakibatkan oleh jumlah kapal perintis yang dioperasikan saat periode Angkutan Lebaran 2024 hanya sekitar 30 trayek. Jumlah tersebut mengalami pengurangan 12 trayek dari tahun lalu yang mengoperasikan kapal perintis sebanyak 42 trayek.
Direktur Utama Pelni, Tri Andayani mengungkapkan, pengurangan jumlah kapal perintis tersebut merupakan bagian dari arahan Kementerian Perhubungan.
PT PAL Gerak Cepat Rampungkan Perbaikan Kapal Komersil Sambut Mudik Lebaran 2024
"Jadi tidak disebabkan karena angkutan Lebaran kemudian kami kurangi, justru tidak. Karena kemarin dikontrak per 1 Januari 2024 memang penugasannya menjadi 30 kapal dari tahun sebelumnya 42 kapal," ujarnya saat konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Sebagai informasi, kapal perintis merupakan angkutan laut yang menjadi sarana transportasi bagi masyarakat kepulauan terpencil, terdepan, terbelakang dan perbatasan (3TP) mengingat ketiadaan transportasi jenis lain (darat dan udara) yang beroperasi di wilayah tersebut. Kapal Perintis dapat mengangkut hingga 500 orang dan menghubungkan kepulauan berkategori 3TP dengan pelabuhan-pelabuhan lebih besar.
Pada mudik Idulfitri kali ini, Pelni akan mengerahkan 56 armada kapal yang terdiri dari 26 kapal penumpang dan 30 kapal perintis. Nantinya, masing-masing kapal-kapal penumpang akan menyinggahi 72 pelabuhan dan kapal-kapal perintis akan singgah di 273 titik pelabuhan di wilayah-wilayah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan.
70% Warga Indonesia Bakal Mudik Lebaran, Paling Banyak ke Jawa Tengah
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
