Mudik Pakai Mobil Listrik? Ada 239 SPKLU di Tol Trans-Jawa dan Sumatra

Mudik Pakai Mobil Listrik? Ada 239 SPKLU di Tol Trans-Jawa dan Sumatra
info gambar utama

PT PLN menambah 175 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di rest area tol trans-Jawa dan Sumatra. Dengan demikian, ada 239 SPKLU di area tersebut yang bisa dimanfaatkan para pemudik jika bepergian dengan mobil listrik.

Bukan itu saja, PLN juga telah menyiapkan tiga unit SPKLU mobile yang siap melayani pengguna mobil listrik di jalur mudik utama.

“Pemerintah bersama pemangku kepentingan terkait sudah melakukan perhitungan dengan cermat dan saksama untuk memastikan kesiapan serta kecukupan daya SPKLU untuk kebutuhan mudik dengan kendaraan listrik roda empat,” ujar Rachmat Kaimuddin, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI, Kamis (4/4/2024).

PLN Borong 10 Ribu Mobil Listrik BYD buat Kendaraan Operasional

Sampai saat ini, total 1.299 unit SPKU PLN dan mitra tersebar di rest area dan non-rest area jalan tol seluruh Indonesia. Rachmat menjelaskan, PLN menambah 76 SPKLU di tol trans-Jawa jalur barat ke timur. Hingga kini, 101 SPKLU telah terpasang dengan kapasitas pengisian daya per hari lebih dari 62.400 kwh (asumsi utilisasi 50 persen dari 24 jam).

Sementara itu, di jalur timur ke barat, PLN telah menambah 71 SPKLU, sehingga totalnya ada 99 SPKLU tersedia dengan daya pengisian per hari 54.600 kwh. Menurut Rachmat, kapasitas daya pengisian SPKLU di kedua jalur lebih dari cukup sebab kebutuhan pengisian daya satu arah tol trans-Jawa sekitar 28.800 Kwh per hari.

Pemerintah memastikan, SPKLU beroperasi 24 jam bersama petugas yang siap siaga dari posko mudik PLN. Untuk menghindari antrean panjang, pemerintah menyiapkan sejumlah langkah mitigasi, termasuk mengatur durasi pengecasan maksimal 30 menit. Pengguna mobil listrik juga dapat mendatangi kantor PLN di kota-kota sepanjang jalur mudik untuk mengisi ulang daya.

“Pesan kami kepada masyarakat pengguna kendaraan listrik roda empat, apapun brand-nya, jangan ragu untuk mudik dengan kendaraan listrk. Insyaallah kami pastikan aman dan nyaman,” tutup Rachmat.

Kemenko Marves RI mencatat, Pulau Jawa menjadi area fokus penambahan SPLKU mengingat dalam tiga tahun terakhir, 92 persen dari kenaikan penjualan mobil listrik berpusat di Pulau Jawa. Penjualan mobil listrik melonjak 10 kali lipat dari 1.278 unit pada 2021 menjadi 12.248 pada 2023.

Terinspirasi dari Awan, Ini Keunggulan Cloud EV dari Dua Mobil Listrik Wuling

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini