Semarak Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil bersama SDN Madiredo 01, Malang

Semarak Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil bersama SDN Madiredo 01, Malang
info gambar utama

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dari Kelompok 3 Program Gema Desa x FEB Mengajar berkontribusi dan membantu dalam rangka kegiatan Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil di SDN Madiredo 01, Desa Madiredo, Pujon. Adapun kegiatan ini dilakukan bersama para guru di SDN Madiredo 01.

Tim melaksanakan kegiatan Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil bersama seluruh elemen yang terdapat di SDN Madiredo 01 dari siswa hingga tenaga pendidik. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 4—5 April 2024. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap bulan Ramadan dan sudah pernah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya.

Tim Gema Desa x FEB Mengajar dari kelompok 3 dibina oleh Agung Prasetyo Nugroho Wicaksono, S.E, M.A. selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL).

Foto bersama kelompok 3 FEB Mengajar dengan siswa dan tenaga pengajar SDN Madiredo 01

Kelompok mahasiswa ini memang memiliki program kerja untuk masyarakat dan akademik. Di lingkungan warga, para mahasiswa tersebut berkecimpung di program peremajaan taman toga. Sedangkan untuk bidang akademik, tim ditugaskan untuk mengajar di SD Negeri Madiredo 1.

Selanjutnya, kelompok 3 mempunyai anggota yang terlibat aktif dalam kegiatan, di antaranya Mylindo Cahyo Juwantoro, Putri Nabila Azzahra, Diva Elysia Zhafira Arreta, Afta Gita Muhammad, dan Mauliddya Tagrinnisa.

Kegiatan Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil ini sudah dilakukan sejak lama. Kegiatan tersebut dikemas dalam kurun waktu 2 hari 1 malam.

"Jadi, kegiatan ini ada untuk menguatkan karakter dan menumbuhkan tenggang rasa dan peduli terhadap sesama terkhusus pada masyarakat sekitar," ungkap Rumiyati, salah satu peserta program.

Tujuan dari kegiatan Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil secara garis besar ialah meningkatkan kebersamaan dan rasa persaudaraan antar siswa maupun tenaga pendidik serta memupuk sifat toleransi dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membentuk karakter dan rasa kepedulian terhadap sesama serta menumbuhkan sifat ikhlas, sabar, dan mandiri.

5 Manfaat Mengikuti Kampus Mengajar, Salah Satunya Bisa Lulus Kuliah Tanpa KKN

Pondok Ramadhan dan Bagi Takjil

4 April 2024, tim Gema Desa datang pada jam 07.00 pagi waktu setempat dengan langsung berkoordinasi bersama para guru terkait. Koordinasi ini dilakukan supaya kegiatan yang sudah disusun sebelumnya bisa memiliki prosentase keberhasilan atau tujuan bisa tercapai secara maksimal.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa SDN Madiredo 01 dari kelas 1 hingga 6 dengan catatan untuk kelas 1—3 hanya mengikuti kegiatan. Namun, tidak dituntut untuk aktif seperti kelas di atasnya.

Selanjutnya, setelah koordinasi dilakukan, kami segera bersiap untuk kegiatan pertama, yaitu sosialiasasi terkait dengan pengklasifikasian sampah. Sosialisasi tersebut dilaksanakan di dalam perpustakaan SDN Madiredo 01 dengan menggunakan sistem presentasi yang dilakukan secara bergantian serta asyik supaya materi tidak terlalu jenuh dan menyesuaikan audiens yang merupakan tingkat dasar.

Sosialalisasi Pengklasifikasian Sampah dengan siswa SDN Madiredo 01

Materi pengklasfisikasian sampah memang sangat umum dibagikan kepada anak tingkat sekolah dasar sebagai bentuk penanaman kepedulian terhadap lingkungan sekitar di manapun mereka berada. Mengapa demikian? Karena hal tersebut merupakan masalah besar kita bersama dan merupakan urgensi yang sangat krusial bagi kehidupan manusia secara langsung. Meskipun masih banyak yang tidak sadar akan dampak dari sampah apabila tidak dikelola atau diklasifikasikan secara tepat.

Hal ini juga sedang ramai diperbincangkan oleh aktivis lingkungan dunia maupun pihak yang berkecimpung di kelestarian bumi serta merupakan salah satu fokus di SDG's point 6, 12, 13, 14, dan 15.

Setelah materi, supaya tidak jenuh karena bulan puasa, maka sesuai dengan rencana sebelumnya kami mengadakan ice breaking dan game. Kegiatan ini bertujuan untuk menggugah dan evaluasi terhadap sudah sampai mana pemahaman mereka terhadap materi yang telah diberikan.

Bersama Masyarakat, Tim KKN-PPM UGM Kelana Kendal Optimalkan Potensi UMKM di Desa Majasem

Setelah kegiatan sosialisasi selesai, anak-anak dinstruksikan untuk sholat Dzuhur berjamaah di halaman SDN Madiredo 01. Lalu setelah melaksanakan sholat anak-anak diberi arahan untuk beristirahat di dalam kelas yang sudah dibagi oleh panitia.

Agenda berikutnya ialah saat untuk meracik dan mengemas takjil bersama bapak dan ibu guru serta siswa. Setelah melakukan sholat Ashar berjamaah pada jam 15.20 WIB, tim Gema Desa bersama-sama memulai mengerjakan tugas sesuai dengan kelompok yang sudah dibagi sebelumnya.

Pemberian briefing tiap kelompok oleh penanggung jawab kelompok tidak terlupa supaya waktu yang digunakan untuk mengemas takjil tidak melebihi terget yang telah ditentukan sebelumnya.

Meracik takjil bersama ibu guru SDN Madiredo 01

Selesai meracik takjil, tim menginstruksikan kepada seluruh kelompok untuk mengambil beberapa isi utama dan kondimen di ruang guru untuk dibawa ke tempat kelompoknya masing-masing.

Tim mahasiswa memiliki peran untuk mengawasi dan membantu seperlunya untuk kegiatan ini dikarenakan inti dari kegiatan ini ialah untuk menumbuhkan sifat mandiri dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Tugas tim juga mengatur alur pendistribusian kondimen maupun elemen utama supaya target banyaknya takjil bisa tercapai dengan kurun waktu yang cepat, tetapi juga tepat.

Pembagian takjil dilakukan di sekitar SDN Madiredo 01 dan diberikan kepada masyarakat setempat dekat dengan lokasi pemberian takjil. Ada beberapa titik tempat untuk pembagian takjil, yaitu sebelah barat dan selatan sekolah supaya bisa lebih optimal untuk pembagian takjilnya.

Manfaatkan SDA, Mahasiswa KKN Tematik Unand 2024 Membuat Gapura dari Bambu

Buka bersama dengan siswa dan tenaga pengajar SDN Madiredo 01

Buka bersama merupakan agenda yang sangat ditunggu-tunggu oleh para siswa dan tenaga pendidik SDN Madiredo 01. Setelah melakukan kegiatan full dari pagi-sore penuh semangat, akhirnya seluruh peserta melepas penat dan dahaga sejenak untuk merefleksikan otot dan pikiran.

Selesai sholat Isya dan Tarawih, peserta kembali ke sekolah dengan rasa gembira karena sudah menunaikan ibadah yang dianjurkan. Namun, lelah di badan tidak dapat dibohongi. Semua merasa letih dan memerlukan istirahat untuk memulihkan tenaga supaya esok hari dapat melaksakan kegiatan dengan penuh energi dan semangat.

Keesokan harinya, tim melanjutkan kegiatan sesuai rundown yang telah dikoordinasikan sebelumnya, yaitu mengenai pentingnya nilai-nilai yang terkandung di dalam bulan Ramadan.

Materi Nilai-Nilai Ramadhan

Materi ini juga berkaitan dengan peningkatan ketaqwaan terhadap Allah SWT dan memupuk rasa disiplin serta membangun karakter sejak dini. Antusiasme juga sangat bisa dirasakan karena sangat ramai ketika ada sesi tanya jawab maupun game dan lomba ringan bersama. Hal tersebut sebagai bentuk evaluasi sejauh mana pemahaman mereka tentang materi yang telah diberikan.

Selanjutnya, yaitu pemberian hadiah kepada pemenang lomba 3R pada pertemuan sebelumnya, meliputi juara 1, 2, dan 3. Dan ini merupakan kegiatan tim Gema Desa yang terakhir dilakukan bersama dengan siswa-siswi SDN Madiredo 01.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AM
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini