Mengenal Padepokan Antigalau Cirebon, Tempat Caleg Stres Cari Ketenangan

Mengenal Padepokan Antigalau Cirebon, Tempat Caleg Stres Cari Ketenangan
info gambar utama

Padepokan Anti Galau Yayasan Al Bustomi di Cirebon, Jawa Barat selalu ramai dikunjungi setelah musim politik. Tidak heran, karena padepokan ini menangani orang-orang galau atau depresi salah satunya caleg yang gagal.

Pemilik Padepokan Anti Galau, Ustaz Ujang Bustomi mengaku mulai banyak kedatangan pasien dari kalangan caleg maupun tim sukses. Dikatakan olehnya, orang-orang itu mengalami depresi karena hasil kurang memuaskan saat Pemilu 2024.

Pemerintah Kembangkan Nusantara Green Pesantren di IKN, Apa Itu?

“Mereka itu jiwanya terguncang. Ketika jiwa sudah terguncang, maka semuanya akan terguncang. Fisik dan lahir batinnya juga itu terguncang,” ucapnya yang dimuat dari Detik.

“Mereka itu tidak siap kalah dan tidak siap menang. Sebenarnya namanya juga dunia demokrasi. Kita harus siap kalah dan siap menang. Kalau kalah legowo dan kalau menang pun jangan sombong,” tambahnya.

Dalam kategori ringan

Ustaz Ujang menyebut tingkat depresi dari para caleg dan timses yang datang ke padepokannya masih dalam kategori ringan dan menengah. Kondisi tersebut disebutnya masih bisa ditangani melalui berbagai proses terapi.

“Depresinya masih kategori depresi ringan dan menengah. Kalau ringan dan menengah kan mereka masih bisa diajak bicara. Tapi mereka banyak merenung dan kadang ngomongnya tidak nyambung,” katanya.

Salah satu pasien yang datang ke padepokan ini terlihat tekun menjalani terapi pengobatan dari Ustaz Ujang. Pria yang merupakan timses caleg itu beberapa kali mengeluarkan ucapan kekecewaan hingga berteriak-teriak.

Bukan Dokter Biasa, Afifi Romadhoni Kembangkan Gerakan Pesantren Sehat

Pria yang merupakan timses dari salah satu calon dalam pemilihan legislatif (Pileg) tingkat Kota Cirebon ini mengaku kecewa karena sudah berjuang keras. Dia mulai terguncang setelah mengetahui perolehan suara dari caleg yang didukung begitu rendah.

“Saya berjuang sekian lama. Tiga bulan saya berjuang, sampai siang malam saya berjuang supaya (calon) dewan saya menang dan dilantik,” kata pria itu.

Proses ruqyah

Ustaz Ujang memberikan berbagai fasilitas kepada caleg yang berobat ke padepokannya, seperti kamar khusus untuk menginap dan menenangkan diri. Ada juga kamar VIP bagi caleg yang butuh privasi.

“Ada kamar VIP, bagi mereka (caleg) yang tidak ingin dipublikasikan atau dilihat orang-orang. Kita siapkan kamar-kamar di sini,” ucapnya.

Mohammad Afifi Romadhoni: Galakkan Kebersihan bagi Santri Lewat Gerakan Pesantren Sehat

Hal yang unik, Ujang memiliki ritual khusus bagi pasiennya untuk mendapatkan ketenangan. Dia akan membacakan doa-doa seperti ruqyah kepada para pasien, juga memandikan pasiennya dengan air kembang.

“Mandi kembang ini media agar mereka lebih tenang. Kita juga bacakan ayat-ayat suci agar batinnya tenang, kita doakan dan kita suruh mereka untuk berzikir. Mendekatkan diri kepada Allah,” ucap Ujang.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

RK
AR
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini