Sebuah Motif Ekonomi: Nagari Jipang Dikebiri, Bengawan Solo Dikuasai

Artikel ini milik Jurnaba dan merupakan bentuk kerjasama dengan Good News From Indonesia.

Sebuah Motif Ekonomi: Nagari Jipang Dikebiri, Bengawan Solo Dikuasai
info gambar utama

Banyak motif melatari pengerdilan Nagari Jipang. Selain tentu saja agar para pewaris berikut masyarakat eks Nagari Jipang alpa atas kebesaran dan kemuliaan Nagari Jipang, ada motif lebih spesifik. Motif itu: Ekonomi.

NAGARI Jipang berpusat di bantaran Sungai Bengawan Solo Kabupaten Blora, Jawa Tengah dan Bojonegoro, Jawa Timur. Secara geografis, lokasi pusat nagari ini bahkan mengapit sungai terpanjang di Pulau Jawa tersebut.

Dengan berada di titik geografis dimaksud, Nagari Jipang memiliki otoritas krusial di Bengawan Solo. Dalam tradisi masyarakat Bantaran, sungai Bengawan Solo adalah seekor Naga Raksasa. Jika ia Naga Raksasa, Nagari Jipang adalah pusat detak jantung Naganya.

Kitab Al-Bulhan (abad 14 M), menomenklaturi Naga Raksasa sebagai semiotika penting kosmologi hidup. Begitupun, Nagari Jipang adalah simbol paling penting bagi kelancaran Bengawan Solo. Ia memegang peran penting dalam mengatur stabilitas Gresik dan Solo.

Adapun, otoritas Nagari Jipang atas ‘jantung’ Bengawan Solo secara implisit juga dilegalformalkan Kerajaan Majapahit melalui Prasasti Canggu. Prasasti ditulis tahun 1358 M itu, mengistimewakan sejumlah titik Bengawan di wilayah Nagari Jipang.

Baca Selengkapnya

Terima kasih telah membaca sampai di sini