Siapa dari kalian yang menantikan fenomena gerhana bulan total?
Fenomena gerhana bulan total ini merupakan fenomena yang langka yang sangat dinanti-nanti, namun tahukah kalian jika fenomena gerhana bulan total bersamaan dengan fenomena alam lainnya seperti hujan meteor dan pasang naik air laut.
Pada 8 November 2022, akan terjadi gerhana bulan total, yuk simak beberapa informasinya.
Apa itu Gerhana Bulan dan Gerhana Bulan Total?
Gerhana bulan merupakan peristiwa cahaya matahari yang tidak seluruhnya sampai ke bulan akibat terhalang oleh bumi. Gerhana bulan ini terjadi akibat adanya pergerakan yang dinamis antara matahari, bumi, dan bulan. Dan biasanya fenomena ini terjadi pada saat purnama.
Nah, pada tanggal 8 November 2022 ini akan terjadi gerhana bulan total. Fenomena gerhana bulan total merupakan posisi dimana bulan, matahari, dan bumi berada dalam satu posisi sejajar. Gerhana bulan total tahun ini bisa kalian dapati di Indonesia dengan durasi gerhana lebih dari satu jam.
Mengutip dari halaman Pusat Sains Antariksa LAPAN, durasi gerhana bulan total akan berlangsung kurang lebih 5 jam 57 menit 5 detik dari mulai fase gerhana sebagian hingga gerhana sebagian berakhir. Pada hari ini, durasi total gerhana bulan total yaitu akan berlangsung selama 1 jam 25 menit 44 detik.
Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang
Fenomena yang indah dan langka ini bisa kalian saksikan dengan mata telanjang tanpa perlu khawatir akan penglihatan kalian. Kalian dapat juga mengabadikan fenomena ini menggunakan handphone kalian atau jika ingin mendapatkan hasil yang lebih bagus kalian bisa menggunakan DSLR atau kamera all-sky dengan sudut pandang 180 derajat.
Gerhana bulan total di Indonesia dapat disaksikan serempak oleh masyarakat Indonesia di seluruh wilayah Indonesia. Untuk kalian yang berada di daerah barat Indonesia dapat menyaksikan fenomena ini pada pukul 18.00.22 WIB atau 19.00.22 WITA pada daerah Indonesia bagian tengah dan 20.00.22 WIT pada Indonesia bagian timur. Untuk sesi akhir gerhana bulan total serempak dapat disaksikan pada pukul 18.41.37 WIB, atau 19.41.37 WITA atau 20.41.37 WIB.
Baca Juga: Ingin Melihat Gerhana Bulan Total? Baca Dulu 5 Hal Ini
Tanda-tanda Gerhana Bulan Total
Gerhana bulan total diiringi dengan perubahan warna umbra yang cenderung hitam. Saat bulan seluruhnya berada di umbra, warna bulan akan menjadi kemerahan. Sama seperti saat fenomena gerhana matahari, bulan akan tampak berwarna kemerahan saat berada di ufuk rendah.
Selain itu, gerhana bulan total juga bersamaan dengan pasangnya air laut. Saat gerhana, tidak ada cahaya matahari yang dipantulkan oleh bulan. Dampaknya adalah air laut akan pasang naik lebih tinggi dibandingan dengan hari-hari biasanya ketika tidak terjadi gerhana.
Gerhana bulan total umumnya terjadi saat hujan meteor, pada tanggal 8 November 2022 juga terjadi lima hujan meteor yaitu meteor andromedid pada 5 November 2022, meteor taurid utara pada 12 November 2022, meteor leonid pada 18 November 2022, meteor alfa monocerotid 21 November 2022 dan meteor orionid november pada 28 November 2022 dan hujan meteor ini dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia menyesuaikan dengan zona waktu masing-masing.
Prediksi Gerhana Bulan Total di Indonesia
Gerhana bulan total dapat diamati di Indonesia kembali untuk satu dekade berikutnya yaitu 8 September 2025, 3 Maret 2026, malam tahun baru 2029, 21 Desember 2029, 25 April 2032, dan 18 Oktober 2032.
Nah, itulah beberapa informasi mengenai gerhana bulan total yang dapat kalian disaksikan di seluruh wilayah Indonesia. Selamat menikmati keindahan gerhana bulan total dari rumah kalian ya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
