Apa yang ada Kawan ketika mendengar kata ‘makanan mentah’? Sushi dan Sashimi dari Jepang? Atau Gaebul dari Korea? Kira-kira, apakah pernah terlintas di benak Kawan mengenai makanan khas Indonesia ketika mendengar kata ‘makanan mentah’?
Mungkin, Kawan tak pernah memikirkannya, sebab makanan mentah sangat jarang dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Namun, siapa sangka, ternyata ada beberapa olahan makanan mentah khas suku-suku asli Indonesia, lho! Salah satunya berasal dari Suku Batak di dataran Sumatera Utara, namanya Ikan Mas Naniura!
Makanan ini memang masih terasa asing karena belum sepopuler olahan ikan khas suku Batak lainnya, seperti Ikan Mas Arsik.
Ikan Mas Naniura merupakan salah satu jenis olahan makanan yang telah dikonsumsi sejak zaman Raja-Raja Suku Batak. Konon, yang boleh menikmati sajian ini hanya anggota keluarga kerajaan Batak saja.
Namun, sekarang Ikan Mas Naniura telah dapat dikonsumsi secara bebas oleh masyarakat umum. Meski begitu, Ikan Mas Naniura masih dikategorikan sebagai makanan olahan khas Suku Batak yang special edition, lho!
Bakmi Jawa, Kuliner Mie khas Masyarakat Jawa
Kok bisa sih menjadi makanan yang special edition, ‘kan katanya sudah bisa dikonsumsi bebas oleh masyarakat umum?!?
Jangan protes dulu! Meski sudah boleh dikonsumi oleh masyarakat umum, tetapi Ikan Mas Naniura masih jarang ditemukan di rumah makan khas Batak.
Hal ini disebabkan oleh teknik pengolahan Ikan Mas Naniura yang tergolong rumit, bahkan untuk mendapatkan satu hidangan Ikan Mas Naniura, calon penikmat makanan mentah khas Suku Batak ini harus menunggu hingga kurang lebih 5 jam. Oleh karena itu, Ikan Mas Naniura hanya disajikan pada saat-saat tertentu saja, yaitu pada saat hari-hari penting bagi Suku Batak atau pada acara khusus lainnya.
Lalu, kalau Ikan Mas Naniura tidak dimasak, apakah Ikan Mas Naniura memiliki bau amis seperti ikan mentah pada umumnya?
Jawabannya, tentu saja tidak.
Meski 'makanan mentah', Ikan Mas Naniura tidak memiliki aroma amis sedikit pun. Alih-alih berbau amis, kita akan dimabukkan dengan aroma campuran dari berbagai rempah-rempah yang dibalurkan pada Ikan Mas Naniura.
Selain memiliki aroma rempah-rempah kuat yang selalu berhasil menggelitik indra penciuman dan menggoda perut, Ikan Mas Naniura juga memiliki tekstur yang begitu lembut, sehingga olahan nikmat ini selalu menjadi idola para orang tua Suku Batak yang mulai kehilangan kemampuan mengunyahnya.
Mengenal Soto Banjar, Kuliner Hangat Khas Kalimantan Selatan
Ikan Mas Naniura juga memiliki banyak manfaat bagi metabolisme tubuh. Kita akan mendapatkan manfaat dari rempah-rempah dan kandungan protein yang terdapat pada Ikan Mas Naniura.
Sebagai salah seorang suku Batak penikmat Ikan Mas Naniura, rasanya begitu mengkhawatirkan ketika penulis mendapati bahwa banyak masyarakat yang tidak mengenal makanan khas suku Batak ini. Tak hanya masyarakat non-Batak, bahkan masyarakat Batak yang tinggal di luar Sumatera Utara pun masih banyak yang tak mengenal makanan dengan cita rasa yang begitu luar biasa ini.
Melalui tulisan ini, semoga kita semakin mengenal Ikan Mas Naniura sebagai salah satu makanan mentah dengan cira rasa luar biasa dari Indonesia, tepatnya dari suku Batak di Sumatera Utara. Tak hanya mengenal, kita juga perlu menjaga eksistensi dan keberlangsungan Ikan Mas Naniura dengan mengonsumsi serta memperkenalkan makanan mentah khas Suku Batak ini kepada anak cucu kita nantinya.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang berbudaya. Mari kita bersama-sama melestarikan Ikan Mas Naniura sebagai salah satu budaya bangsa di bidang kuliner.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
