Shayne Pattynama Resmi Jadi WNI, Timnas Indonesia Punya Senjata Baru di Lini Pertahanan

Shayne Pattynama Resmi Jadi WNI, Timnas Indonesia Punya Senjata Baru di Lini Pertahanan
info gambar utama

Shayne Pattynama telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Artinya, ia bisa membela Timnas Indonesia dan menjadi senjata di lini pertahanan Garuda.

Resminya Shayne menjadi WNI ditandai dengan pengambilan sumpah. Acara pengambilan sumpah dilaksanakan di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), DKI Jakarta pada Selasa (24/1).

Shayne tidak sendirian saat menghadiri pengambilan sumpah. Ia didampingi oleh Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan dan staf PSSI yang mengurus naturalisasi, Hamdan Hamedan.

"Alhamdulillah Shayne Pattynama telah resmi menjadi warga negara Indonesia setelah diambil sumpahnya. Tentunya ini yang ditunggu-tunggu oleh kita.Terima kasih kepada Bapak Presiden, juga kepada DPR, Komisi III, Komisi X, Menpora, dan semua," kata Mochamad Iriawan seperti dilansir laman resmi PSSI.

Shayne adalah pemain yang dinaturalisasi PSSI agar bisa memperkuat Timnas Indonesia. Ia digaet berdasarkan hasil rekomendasi pelatih Shin Tae-yong.

Dengan demikian, Shayne menyusul Jordi Amat dan Sandy Walsh sebagai pemain naturalisasi yang bisa memperkuat Timnas Indonesia. Keduanya telah lebih dulu diresmikan menjadi WNI dan Amat bahkan sudah ikut bermain di Piala AFF 2022.

"Saya sangat bangga dan bahagia menjadi orang Indonesia. Ayah saya yang ada di atas sana sekarang akan melihat ke bawah dan bangga kepada saya," katanya.

Pratama Arhan Lanjut Membela Tokyo Verdy, Tantangan Baru Rasa Lama Telah Menanti

Profil Shayne Pattynama

Nama lengkapnya adalah Shayne Elian Jay Pattynama. Ia lahir di Lelystad, Belanda pada tanggal 11 Agustus 1998.

Sejak belia, Shayne telah menekuni karier sepak bola di Belanda. Kiprahnya di level junior dijalani bersama tiga klub berbeda yakni SV Lelystad '67, Ajax, dan FC Utrech. Lalu di level senior, ia pernah membela Jong Utrecht, SC Telstar, dan saat ini bermain bagi klub Norwegia, Viking FK.

Meski lahir dan besar di Belanda, darah Indonesia mengalir dalam tubuh Shayne. Maklum saja, ayahnya adalah orang beretnis Maluku dari Pulau Haruku ,Maluku Tengah dan lahir di Semarang, Jawa Tengah.

Shayne biasa bermain sebagai bek kiri meski juga bisa ditempatkan sebagai gelandang. Dengan demikian, pelatih Shin Tae-yong punya opsi alternatif di samping bek kiri yang biasa diandalkan selama ini seperti Pratama Arhan dan Edo Febriansyah.

Posisi bek kiri itu pula yang diidamkan pemain berusia 24 tahun tersebut di Timnas Indonesia. Ia pun menyimpan harapan untuk lolos ke Piala Dunia dan menjadi salah satu tim terbaik di Asia dengan seragam Garuda.

"Saya adalah seorang pemimpi, jadi impian saya bersama Timnas Indonesia adalah bermain di Piala Dunia bersama Indonesia, 100 persen, dan saya ingin membawa Indonesia jadi salah satu tim terbaik di Asia. Jadi saya punya impian besar dan saya yakin kita bisa melakukan hal itu," ujar Shayne.

Deretan Film Indonesia Bertema Sepak Bola Karya Sineas Tanah Air, Sudah Nonton?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini