Gagal Ujian SIM C? Sekarang Bisa Mengulang di Hari yang Sama

Gagal Ujian SIM C? Sekarang Bisa Mengulang di Hari yang Sama
info gambar utama

Ujian SIM kerap kali menjadi momok yang cukup merepotkan bagi sebagian orang. Tak terkecuali untuk ujian SIM C, yang mana sepeda motor menjadi salah satu kendaraan yang paling umum digunakan oleh masyarakat di setiap daerah.

Ketika pelaksanaan ujian, mungkin sebagian besar akan akan lolos pada tes teori. Namun lain halnya saat tes praktik tiba. Sebab, kebanyakan orang-orang yang hendak membuat SIM akan gagal pada tes tersebut karena memang pelaksanaannya memerlukan fokus serta keterampilan yang baik.

Bila pelaksanaan ujian praktik tersebut gagal, maka peserta diperkenankan untuk mengikuti ujian lagi pada minggu selanjutnya. Bagi sebagian orang, jangka waktu seminggu untuk bisa melakukan ujian lagi memang tergolong lama.

SIM Indonesia Bisa Dipakai di Luar Negeri, Kamu Wajib Tahu 5 Hal Ini!

Sudah bisa mengulang di hari yang sama

Namun, aturan untuk melakukan ujian lagi setelah seminggu sudah tak akan berlaku lagi. Kini, peserta sudah bisa melakukan ujian lagi pada hari yang sama bila memang gagal ketika ujian.

Hal ini tentunya jadi kesempatan tersendiri bagi yang memang belum mendapatkam SIM C agar tetap mengikuti prosedur pembuatan SIM secara legal tanpa perlu menggunakan calo lagi.

Mengutip dari wawancara yang dilakukan oleh ANTARA Brigadir Jenderal Yusri Yunus Direktur Registrasi dan Identifikasi (Dir Regident) Korlantas Polri, hal ini bukan berarti masyarakat bisa mengulang secara terus menerus pada hari yang sama hingga bisa lulus.

"Mereka bisa mencoba dengan aturan yang sudah ada, ya maksimal itu dua atau tiga kali," ujar Yusri Yunus.

Bila pelaksanaan pembuatan SIM, khsuusnya dalam ujian praktiknya bisa dilakukan secara terus menerus pada hari yang sama, tentunya akan merugikan para pemohon SIM lain yang hendak ujian di hari yang sama. Sehingga antrean tersebut akan berjalan lama dan pastinya akan menghabiskan waktu lebih banyak.

Oleh karena itulah waktu untuk melakukan ujian ulang diberikan batasan percobaan.

Ada berbagai hal yang menurutnya kerap menjadi salah satu faktor yang membuat ujian praktik menjadi gagal, misalnya cemas atau grogi.

Agar kegagalan ketika pembuatan SIM C ini bisa semakin terminimalisir, maka pihak terkait bisa memberikan kisi-kisi dalam pelaksanannya. Sehingga mereka bisa mempelajarinya terlebih dahulu hingga bisa benar-benar lulus ketika pelaksanaan ujiannya.

Misalnya dengan memberikan handout seminggu sebelum pelaksanaan praktik atau dengan memperbolehkan peserta ujian untuk menggunakan kendaraan sendiri agar bisa lebih menguasai kondisi ketika ujian.

Alternatif Bensin, Begini 5 Manfaat Penggunaan Kendaraan Listrik

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Muhammad Fazer Mileneo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Muhammad Fazer Mileneo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini