SEMARANG - Di zaman era digital saat ini, sangat penting bagi para pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana untuk mengembangkan bisnisnya. Hampir seluruh masyarakat tidak pernah lepas akan pandangannya terhadap layar handphone untuk mengakses internet, bermedia sosial secara online sebagai bahan pekerjaan, pembelajaran online, acuan dalam mencari uang, serta melakukan pemasaran dan promosi sebagainya.
Hal tersebut mempengaruhi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk dituntut semakin kreatif dan inovatif dalam menggunakan media sosial bagi perkembangan usahanya.
Dalam rangka mendukung kemajuan UMKM, mahasiswa Universitas Semarang program studi Ilmu Komunikasi menyelenggarakan kegiatan workshop berjudul “Rising Up UMKM”.
Simak! Ini 7 Fakta Menarik Kampus UI yang Perlu Kamu Ketahui
Dalam Workshop ini, 32 mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi dari Universitas Semarang bekerja sama dengan Kelurahan Pedurungan Lor Semarang yang memiliki 200 UMKM lebih yang terdaftar didalamnya. Acara ini dilaksanakan pada tanggal 2 Mei 2023 pukul 10:00 WIB di Balai Kelurahan Pedurungan Lor, tepatnya di Jl. Isbaryadi Rt. 02 Rw. 05 Kota Semarang.
“Rising Up UMKM, atau dalam Bahasa Indonesia-nya yaitu membangkitkan UMKM merupakan upaya besar dalam mengembangkan setiap usaha Bapak dan Ibu sekalian agar lebih maju melalui 3 materi yang akan dibagikan hari ini yaitu fotografi, videografi, serta pemanfaatan media sosial.” ucap Yoseva Putri Zefanya, selaku ketua panitia dalam sambutan pembukanya.
Acara Workshop kali ini dihadiri oleh Bp. Ngadirin S.T., M.H selaku kepala kelurahan Pedurungan Lor Kota Semarang, Ketua LPMK Pedurungan Lor yaitu Bp. Jupri, S.Pd, perwakilan dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Semarang yaitu Bp. Edi Nurwahyu Julianto S.Sos,M.I.Kom serta salah satu dosen pengampu mata kuliah Komunikasi Pembangunan yaitu Bp. Ami Saptiyono, S.Ikom., M.I.Kom. Adapun 16 peserta terdaftar dalam acara workshop “Rising Up UMKM” ini.
Pengembangan UMKM dalam “Rising Up UMKM” ini mencakup 3 materi penting, salah satunya adalah fotografi produk. Materi fotografi produk ini dipaparkan langsung oleh Dina Evylia, salah satu perwakilan mahasiswa dari Universitas Semarang, prodi Ilmu Komunikasi.
“Fotografi dalam promosi suatu produk itu sangat penting karena bisa menarik perhatian konsumen, membuat produk terlihat menarik, meningkatkan kualitas dan reputasi produk, serta meningkatkan kepercayaan pembeli terhadap produk yang dijual bapak dan ibu sekalian.” ujarnya.
Mengenal Universitas Islam Indonesia: Sejarah, Lokasi Kampus, hingga Jalur Masuknya
Dalam materi fotografi ini juga dipraktekkan secara langsung dengan menggunakan properti yang sangat minim namun tetap terkesan menarik dan fungsional. Peserta workshop diajarkan untuk mengambil foto dari beragam sudut pengambilan (angle) menggunakan handphone.
Di akhir materi, Dina Evylia menjelaskan tutorial dalam menggunakan aplikasi Canva untuk membuat foto produk terlihat informatif, kreatif, serta menarik bagi para calon pembeli.
Di penghujung acara workshop, panitia mengadakan games bagi para peserta berupa praktik secara langsung dari ketiga materi yang ada, yaitu membuat konten berupa foto maupun video dengan caption yang sesuai. 3 konten terbaik dan menarik mendapatkan doorprize yang dinilai dari kesesuaian materi dan pemberian caption yang sesuai dengan produk yang dipromosikan.
“Terima kasih yaa, mas mbak semuanya. Hari ini acaranya keren sekali, informatif sekali materinya. Sukses terus yaa.” ujar salah satu peserta workshop.
Di samping dengan adanya games, seluruh peserta workshop merasa sangat dibukakan pikirannya mengenai bagaimana cara promosi dan pembuatan konten bagi usaha mereka. Inilah yang menjadi goals dengan diadakannya “Rising Up UMKM” ini, di mana Universitas Semarang bekerja sama dengan Kelurahan Pedurungan Lor sama-sama membangkitkan semangat para pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis mereka dengan workshop yang ada.
King's College London Akan Bangun Kampus di Malang, Hadirkan Pendidikan Berkualitas Top
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
