Menjanjikan, Ikan Beku RI Diminati Perusahaan Arab Saudi

Menjanjikan, Ikan Beku RI Diminati Perusahaan Arab Saudi
info gambar utama

Produk ikan beku Indonesia tampaknya bakal segera merambah pasar Arab Saudi. Sembada, produsen ikan beku asal Jawa Timur mengadakan pertemuan dengan Wadina—perusahaan makanan terkemuka dari Arab Saudi—yang difasilitasi oleh Atase Perdagangan Riyadh.

Wadina meminta bantuan KBRI Riyadh untuk mendapatkan suplai ikan beku sebagai bagian dari ekspansi bisnis mereka. Gunawan, Atase Perdagangan Riyadh, mengungkapkan bahwa Wadina berminat untuk mengimpor produk filet ikan dari Sembada dalam berbagai ukuran.

Perusahan itu pun mengajukan beberapa syarat agar produk-produk filet ikan tersebut mendapatkan lisensi dari Saudi Food and Drug Authority (SFDA), baik secara kualitas produk maupun Unit Pengelolaan ikan (UPI). Termasuk mendapatkan kesepakatan harga yang kompetitif.

“Jika syarat tersebut terpenuhi, Wadina akan menaikkan secara bertahap jumlah impor produk perikanan dari Indonesia,”kata Gunawan dalam siaran pers Kementerian Perdagangan, Jumat (16/6/2023).

Sembada berlokasi di Sobontoro, Tambakboyo, Tuban, Jawa Timur. Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan produk ikan demersal beku, ikan pelagis, cephalopoda, udang, dan lobster.

Perusahaan Indonesia Diajak Bangun Pabrik Ban di Arab Saudi

Beroperasi sejak 2012, lini bisnis Sembada berfokus pada pengolahan dan ekspor ikan beku ke pasar internasional. Dalam sebulan, Sembada mampu mengekspor lebih dari 30 kontainer ikan beku ke luar negeri.

Bahan baku olahan diperoleh dari nelayan tradisional dan modern asal Indonesia Barat hinggaa Timur serta sekitar Laut Jawa. Sementara itu, Wadina merupakan perusahaan makanan terpercaya di Arab Saudi yang bergerak di bidang impor, pemasaran, distribusi bahan makanan segar, beku, dingin, dan kering ke seluruh wilayah Arab Saudi.

Untuk mengembangkan bisnis makanannya, Wadina bekerja sama dengan sejumlah penyuplai kredibel. Sebagian besar merupakan perusahaan multinasional dengan rekam jejak pasar global yang mapan.

“Ekspansi Wadina kami lihat sebagai upaya menjadikan pasar produk perikanan di Arab Saudi semakin Menjanjikan bagi produk dari Indonesia,” kata Gunawan.

Arab Saudi merupakan mitra dagang produk perikanan nomor 20 bagi Indonesia. Berdasarkan data statistik perdagangan untuk ekspor produk perikanan (ikan dan udang) pada 2022, Indonesia telah mengekspor produk perikanan ke Arab Saudi sebesar 1,01 juta dolar AS. Setahun sebelumnya, pada 2021, ekspor ikan beku ke Arab Saudi mencapai 932 ribu dolar AS.

Jamu Herbal, Kekayaan Alam Indonesia yang Bikin Arab Saudi Tertarik

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

AH
SA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini