Pernah Dinyatakan Punah, Benarkah Ikan Belida Lopis Ditemukan di Riau?

Pernah Dinyatakan Punah, Benarkah Ikan Belida Lopis Ditemukan di Riau?
info gambar utama

Ikan Belida Lopis atau disebut Chitala Lopis yang disebut telah punah pada 2020 ternyata ditemukan. Hal ini dianggap menggemparkan dunia Belida pasalnya keberadaan ikan itu ditemukan di perairan Indonesia, tepatnya di Riau,

Penemuan ini pertama kali diunggah oleh akun Twitter @Rachma_Erza, pada postingannya dirinya mengaku kaget dengan penemuan ikan tersebut. Pasalnya ikan tersebut telah dinyatakan punah sejak tiga tahun silam.

“Kayaknya bakal gempar dunia Ichtyologi nih. Chitala lopis yang dinyatakan punah 2020 ternyata nggak beneran punah,” tulisnya.

Ikan Wader yang Enak untuk Digoreng Terancam Punah, Apa Penyebabnya?

Dirinya menjelaskan ada beberapa ciri khas dari belida lopis ini. Hal inilah yang membuatnya yakin bahwa hewan tersebut masih ada. Bahkan dirinya akan menerbitkan jurnal mengenai hewan tersebut.

“Kebetulan jurnalnya mau di publish. Keliatan ciri khas Chitala lopis nya (garis-garis silver vertikal di sepanjang badannya),” ucapnya.

Dinyatakan punah

Ikan belida lopis/Flickr/Gal Butenko
info gambar

Pada 2020 silam, ikan belida lopis telah dinyatakan punah berdasarkan situs resmi IUCN. Hal ini berdasarkan dari peneliti ikan air tawar asal Singapura, Heok Hee Ng. Padahal spesies ini adalah satu ikan purba.

Awalnya spesies ini diduga juga tersebar luas di Sumatra dan Kalimantan. Namun hasil penelitian terbaru menunjukkan spesies ini hanya ditemukan pada sungai-sungai Jawa Barat dan Jawa Tengah.

“Spesies ini hampir tidak ditemukan kembali sejak lebih 160 tahun yang lalu dan diduga akibat maraknya perubahan fungsi lahan di Pulau Jawa terutama pada kawasan sungai, danau, dan rawa-rawan,” kata Dosen Fakultas Perikanan Universitas Airlangga, Veryl Hassan yang dimuat CNN Indonesia.

Ikan Kodok Maluku Daya Tarik Wisata Ambon yang Terancam Punah

Bahkan ada yang menduga ikan ini punah jauh lebih lama yakni sejak tahun 1990-an. Hal ini berdasarkan penelitian T.R Robert yang berjudul “The Freshwater fishes of Java, as observed by Kuhl and van Hasselt in 1820-23.

Hanya saja disebutkan pula bahwa jenis tersebut juga terdapat di Sumatra dan Kalimantan, hingga Thailand. Dari laporan itu bisa dikatakan, ikan yang di Jawa dianggap sama dengan Chitala lopis terdapat di tempat lain.

“Spesies ini mungkin punah di Jawa. Namun jenis ini juga telah dicatat dari Sumatra, Kalimantan, semenanjung Malaysia, dan Thailand,” tulisnya yang dimuat Mongabay.

Minim informasi

Ikan belida lopis/Flickr/Tom Van Deuren
info gambar

Walau begitu, sosok ikan belida lopis memang masih menjadi misteri hingga kini. Pasalnya ikan yang menduduki puncak rantai makanan pada ekosistem sungai Jawa itu, memang minim informasi secara rinci.

“LIPI masih terus melakukan penelitian pada ikan ini,” kata Haryono.

Disebutkan ikan belida lopis memiliki badan pipih memanjang dengan bagian kepala dan punggung sangat cekung. Bagian perut berduri ganda dengan bagian ekor yang memanjang.

Hari Nelayan Nasional: Bukan Lagi Waktunya Mencari Ikan

Ukuran sisi kecil, berbentuk sikloid, pada samping badan membentuk gurat sisi. Bukaan mulut lebar. Sirip punggung kecil, terletak di pertengahan sirip daun yang bersatu dengan sirip ekor.

“Sirip perut yang bersatu pada dasarnya kecil/rudiment. Ciri khas individual pada tahap juvenile dan dan dewasa, yaitu memiliki warna terang,” jelasnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini