Perusahaan manufaktur kaca dan panel surya terbesar di dunia asal China, Xinyi Group, akan berinvestasi sebesar 11 miliar dolar AS atau Rp164,8 triliun. Dana tersebut bakal membiayai proyek hilirisasi pasir kuarsa di Kawasan Rempang Eco-city, Batam, Kepulauan Riau.
Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), dua hari lalu berkunjung ke Tiongkok untuk menemui sejumlah investor potensial. Dia terlebih dahulu mendatangi fasilitas produksi Xinyi Group di Kota Wuhu guna menindaklanjuti rencana investasi di Batam.
"Saya lihat Xinyi adalah salah satu pemain terbesar di dunia yang insyaallah akan melakukan investasi senilai 11 miliar dolar AS di kawasan Pulau Rempang," ucap Bahlil, Selasa (18/7/2023).
Selain untuk menunjukkan dukungan terhadap perusahaan asing yang ingin mengembangkan bisnis di Indonesia, kunjungan kali ini juga memperlihatkan komitmen pemerintah RI untuk terus mendorong hilirisasi dalam berbagai sektor industri. Pada proyek ini, pasir kuarsa akan diolah menjadi produk kaca untuk sektor otomotif, konstruksi, dan energi.
"Selama ini kita telah melakukan hilirisasi nikel. Kita mempunyai komoditas pasir kuarsa, silika, yang selama ini kita ekspor raw material. Dengan kita membangun ekosistem pabrik kaca dan solar panel, ini merupakan bagian daripada hilirisasi di sektor pasir kuarsa," tambahnya.
Kilang Nikel Terbesar RI Akan Bangun Pabrik Stainless Steel, Investasi Rp15 Triliun
Pada kesempatan yang sama, CEO Xinyi Group Gerry Tung mengapresiasi pemerintah Indonesia atas kemudahan penanaman modal di Indonesia. Dia bilang, peningkatan iklim investasi dan potensi ekonomi Indonesia menjadi salah satu faktor yang mendorong Xinyi Group untuk menambah investasi di Indonesia.
"Kita selama beberapa tahun ini sudah memperhatikan bahwa investasi di Indonesia sangat bagus. Telah banyak perubahan. Kita sudah investasi di Gresik, sekarang karena kita melihat perkembangan sangat bagus jadi kita tertarik untuk berkembang ke industri yang baru, termasuk yang di Batam ini,” ungkap Gerry dalam keterangan tertulis BKPM.
Xinyi Group memiliki dua anak usaha. Pertama, Xinyi Glass Holdings Limited, salah satu produsen kaca terintegrasi dan terkemuka di dunia. Produk unggulannya terdiri dari: kaca apung berkualitas tinggi, kaca mobil, dan kaca arsitektur hemat energi. Perusahaan yang berdiri sejak 1998 ini berkantor pusat di Hong Kong, China, dan memiliki jaringan penjualan lebih dari 130 negara.
Kedua, Xinyi Solar Holdings Limited, produsen kaca fotovoltaik terkemuka di dunia dan terdaftar di papan Bursa Efek Hong Kong pada 12 Desember 2013. Produk utamanya meliputi kaca surya bermotif ultra-bening, kaca pelapis anti-reflektif, dan kaca belakang. Saat ini, Xinyi Solar memiliki enam basis produksi yang tersebar di China dan Malaysia.
AS Kucurkan Investasi Rp7,5 T Bangun Industri Panel Surya di Indonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
