Mardi Dusun, Bentuk Syukur Masyarakat Slukatan Kepada Yang Kuasa

Mardi Dusun, Bentuk Syukur Masyarakat Slukatan Kepada Yang Kuasa
info gambar utama

Ada yang pernah dengar tentang Mardi Dusun? Hampir sama seperti Mardi Desa, Mardi Dusun adalah suatu acara atau peringatan yang diadakan oleh Masyarakat dengan lingkup dusun di suatu desa. Mardi Dusun ini biasanya dilaksanakan dengan maksud dan tujuan untuk memanjatkan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat yang telah diberikan-Nya.

Mardi Dusun menjadi salah satu adat Jawa yang masih dilakukan oleh banyak Masyarakat saat ini, salah satunya adalah Masyarakat Dusun Slukatan, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Acara Mardi Dusun Slukatan ini telah menjadi acara tahunan rutin yang wajib diselenggarakan.

Nah, pada tahun ini KKN-PPM UGM Mojotengah berkesempatan untuk ikut serta adalah rangkaian acara Mardi Dusun di Dusun Slukatan. Rangkaian acara Mardi Dusun Slukatan tahun ini diawali dengan acara Khotmil Qur’an pada Rabu malam, 26 Juli 2023. Acara Khotmil Qur’an tersebut diisi dengan doa bersama, khataman anak-anak Dusun Slukatan, dan kemudian dilanjut dengan pengajian.

Upacara Nyadar, Cara Orang Madura Menghormati Sosok Penemu Garam

Besoknya, tanggal 27 Juli 2023, acara pagi hari dibuka dengan pawai drum band yang disambut meriah oleh anak-anak dan Masyarakat Dusun Slukatan. Selesai pawai drum band dilakukan, acara dilanjut dengan Pengajian Akbar di Mushala RT 01, Dusun Slukatan. Pengajian akbar ini tidak hanya diikuti oleh Masyarakat Dusun Slukatan saja, akan tetapi juga diikuti oleh seluruh Masyarakat Desa Slukatan yang terdiri dari Dusun Bismo dan Dusun Silandak.

Terdapat tradisi unik selama rangkaian Mardi Dusun ini dilaksanakan. Terdapat tradisi yang dinamakan “mertamu” yakni suatu tradisi yang ditandai dengan melakukan silaturahmi ke rumah-rumah warga. Pada kegiatan ini, kami mengunjungi rumah Bapak Ustadz, dilanjut dengan silaturahmi ke rumah salah satu kader di Dusun Slukatan, tak lupa Bapak RT dan RW 01, dan silaturahmi ini kami tutup dengan mengunjungi beberapa rumah warga Dusun Slukatan.

Selama melakukan silaturahmi dan kunjungan ke rumah-rumah warga, terdapat satu makanan wajib yang selalu ada di setiap rumah. Makanan tersebut dinamakan “pipis” yang terbuat dari singkong kemudian dibalut dengan daun pisang. Makanan pipis ini memiliki tradisi tersendiri dimana masyarakat akan saling berbagi “pipis” satu sama lain. Namun sayangnya, tradisi saling berbagi pipis tersebut sudah mulai pudar.

Puncak dari acara Mardi Dusun Slukatan ini adalah acara selametan desa yang dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2023. Acara selametan desa ini dilaksanakan di mata air mudal Slukatan yang diawali dengan bersih-bersih jalan, doa bersama, dan acara makan bersama. Acara ini diikuti oleh seluruh Masyarakat Dusun Slukatan dan dihadiri oleh Bapak Camat beserta dengan Polres dan Koramil Mojotengah. Acara selametan ini juga sering disebut dengan sedekah desa yang dilaksanakan dengan pengharapan selalu diberikan keberkahan dan kemakmuran.

Setelah acara puncak selesai dilaksanakan, rangkaian acara yang selanjutnya adalah hiburan. Berbagai kegiatan hiburan seperti pelepasan lampion oleh para pemuda Dusun Slukatan, pagelaran wayang kulit, kesenian daerah seperti gambusan, dan organ tunggal pun dilakukan untuk memeriahkan acara mardi dusun tahun ini.

Keunikan Upacara Adat Batak yang Jarang Diketahui

Rangkaian acara Mardi Dusun Slukatan ditutup dengan menggelar acara sholawat bersama yang diikuti oleh seluruh jajaran masyarakat Desa Slukatan. Diawali dengan lantunan sholawat yang menyejukkan hati dan ditutup dengan doa bersama membuat acara sholawat bersama ini berkesan tidak hanya bagi kami, akan tetapi juga bagi seluruh masyarakat desa. Banyaknya kenangan dan kehangatan yang tercipta, acara ini telah menjadi memori tersendiri yang tersimpan dalam lubuk hati kami hingga nanti.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KM
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini