Diborong Perusahaan Jepang, Drone Buatan RI Siap Terbang di Mancanegara

Diborong Perusahaan Jepang, Drone Buatan RI Siap Terbang di Mancanegara
info gambar utama

Perhelatan pameran Drone Expo (IDE) pada 10–12 Agustus 2023 di Jakarta dikabarkan berhasil memperluas jaringan kerja sama dan perluasan pasar ekspor pesawat tanpa awak (drone) buatan Indonesia.

Dilansir dari Bisnis.com, Minggu (13/8), Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Ilmate) Kemenperin Yan Sibarang Tandiele mengatakan, pameran tersebut berdampak positif bagi peningkatan investasi industri drone dalam negeri.

Sebab menurutnya, rangkaian pameran itu juga diisi dengan business matching yang menghasilkan kesepakatan kerja sama sejumlah industri drone di Indonesia. Melalui sesi ini, pelaku bisnis bisa bertemu dengan calon mitra, mulai dari distribusi, supplier pendanaan, hingga mitra investor.

Diborong perusahaan Jepang

Sejumlah perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani pada agenda tersebut, yakni antara PT Bentara Tabang Nusantara (PT BETA) dengan PT Terra Drone Indonesia, serta PT Inovasi Solusi Transportasi Indonesia (PT ISTI) dan PT Tera Data Indonusa.

Kerja sama antara PT BETA selaku industri manufaktur drone di Indonesia dengan PT Terra Drone sebagai perusahaan penyedia jasa drone terbesar di dunia yang berasal dari Jepang bertujuan untuk menjalin kolaborasi ekspor drone dalam negeri ke pasar internasional.

Kerja sama yang komprehensif itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian pengadaan 40 unit drone Raybe. Drone pemetaan inovatif yang diproduksi dalam negeri ini menggunakan konfigurasi VTOL, yang memungkinkan beroperasi dengan andal di lokasi yang minim area terbuka.

Sedang Dikembangkan, Drone-drone Kamikaze Buatan Indonesia

Tingkatkan daya saing

Dari kerja sama tersebut, Menteri Yan mendorong agar industri drone dalam negeri dapat meningkatkan kualitas dan menambah tingkat komponen dalam negeri (TKDN). CEO BETA-UAS Indra Permana Sopian mengatakan, beleid kerja sama itu juga dapat mendorong daya saing industri teknologi dalam negeri di tingkat global.

“Kami bangga dapat menjalin kerja sama strategis dengan Terra Drone dalam upaya menghadirkan Raybe ke pasar global. Ini adalah langkah penting dalam memperkuat posisi teknologi drone lokal Indonesia di pasar internasional,” ungkapnya.

Tak hanya di pasar internasional, kebutuhan drone komersial di Indonesia juga sangat besar untuk berbagai sektor Industri. Salah satunya digunakan pada program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Lengkap (PTSL) yang tengah digarap oleh Kementerian ATR/BPN, serta survei garis pantai Badan Informasi Geospasial seluruh Indonesia.

Perkenalkan, Ini “Dadali”, Drone Pengangkut Manusia Karya Anak Bangsa

Referensi:

Bisnis.com. Drone Buatan RI Laris Dibeli Perusahaan Besar Jepang. https://ekonomi.bisnis.com/read/20230813/257/1684311/drone-buatan-ri-laris-dibeli-perusahaan-besar-jepang

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini