Bandung baru saja menggelar sebuah balapan bertajuk Red Bull Lomba Kereta Peti Sabun. Bukan balapan biasa, ini adalah balapan yang begitu unik dan kreatif.
Mendengar kata balapan, mungkin yang terbersit di kepala Anda adalah adu cepat antara dua orang atau kendaraan. Tidak salah, memang. Namun khusus untuk lomba kereta peti sabun, balapannya lebih dari sekedar adu cepat.
Lomba kereta peti sabun adalah balapan di mana pesertanya harus menggunakan keendaraan berupa kereta kecil tanpa motor yang dibuat sendiri. Kereta tersebut kemudian dijalankan di jalanan menurun dan pengemudinya harus melewati aneka rintangan sampai garis finish.
Hasilnya, hadirlah balapan yang juga menekankan kepada kreativitas sekaligus keunikan lantaran kereta hasil kreasi peserta bentuknya bermacam-macam dan tak sedikit pula yang wujudnya nyeleneh. Maklum saja, keunikan bentuk ini juga dinilai oleh juri.
Di sejumlah negara, lomba kereta peti sabun rutin digelar. Salah satu ajang yang paling dikenal adalah Red Bull Soapbox Race yang disponsori pabrikan minuman energi berskala global. Balapan tersebut dapat disaksikan di YouTube dan penonton bisa sampai tertawa terpingkal-pingkal melihat bentuk kereta serta tingkah polah pengemudinya.
Baru-baru ini, lomba kereta peti sabun juga digelar di Indonesia. Ajang tertajuk Red Bull Lomba Kereta Peti Sabun 2023 itu dilaksanakan di Jl. Diponegoro pada 26 hingga 27 Agustus 2023. Seperti di luar negeri, lomba kereta peti sabun di Bandung pun turut diramaikan aneka kereta yang bentuknya unik.
"Saya lihat bentuknya lucu-lucu, hanya imajinasi yang membatasi. Saya kira ini bintang lima dari saya," ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hadir di Red Bull Lomba Kereta Peti Sabun 2023, seperti dilansir laman Pemprov Jabar.
Akhir Perjalanan Gemilang Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis
Vakum 35 Tahun
Di Bandung, lomba kereta peti sabun sebetulnya bukan hal baru. Lomba kereta peti sabun bahkan sudah ada di sana sejak puluhan tahun silam.
Mengutip laman lombakeretapetisabun.com, balapan ini awalnya mulai dikenal di Ohio, Amerika Serikat pada 1934. Sementara itu di Indonesia, penyelenggaraan pertamanya diadakan di Sukajadi, Bandung oleh surat kabar De Preangerbode pada 1950, lalu berlanjut pada 1951 dan 1952.
Lomba kereta peti sabun setelahnya vakum dan baru hadir kembali pada 1975. Saat itu, penyelenggaranya bukan lagi De Preangerbode melainkan Daya Mahasiswa Sunda (DAMAS). Masih mengambil tempat di Sukajadi, lomba kereta peti sabun ini juga diselenggarakan pada 1976, 1979, 1981, 1985, dan 1988.
Selepas 1988, lomba kereta peti sabun kembali vakum. Setelah 35 tahun, akhirnya lomba kereta peti sabun kembali hadir pada 2023 ini lewat ajang Red Bull Lomba Kereta Peti Sabun 2023.
Oleh karena itu, boleh dibilang lomba kereta peti sabun adalah balapan legendaris di Bandung. Diharapkan pula ajang ini bisa digelar lagi pada tahun-tahun berikutnya.
"Saya bangga dihidupkan lagi dan penyelenggaraannya semakin profesional sehingga saya yakin tahun depan akan lebih sukses," kata Ridwan Kamil.
Final Piala AFF U-23 2023, Panggungnya Ernando Ari Sutaryadi bersama Timnas U-23 Indonesia
Referensi:
- https://jabarprov.go.id/berita/5-tahun-jabar-juara-ridwan-kamil-dorong-lomba-kereta-peti-sabun-mendunia-kembali-digelar-10178
- https://keretapetisabun.com/tentang-kereta-peti-sabun/
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
