Riset Alibaba.com: RI Peringkat ke-7 Basis Pembeli Produk Halal Terbesar Dunia

Riset Alibaba.com: RI Peringkat ke-7 Basis Pembeli Produk Halal Terbesar Dunia
info gambar utama

Laporan Industri Halal Alibaba.com 2023 yang bekerja sama dengan Malaysia External Trade Development Corporation (MATRADE) menyebut, Indonesia menempati peringkat sebagai negara dengan basis pembeli produk halal terbesar di dunia.

Dilansir dari Kompas.com, Sabtu (16/9), Indonesia tidak hanya tercatat sebagai negara dengan basis pembeli yang besar, melainkan juga diakui sebagai salah satu pemasok utama produk halal karena memiliki warisan Islam yang kaya diikuti pemahaman budayanya.

Head of Southeast Asia Alibaba.com, Roger Luo, memaparkan sejumlah produk halal dengan pembelian tertinggi adalah pakaian tradisional muslim, syal, skincare, dan cemilan halal. Meningkatnya permintaan terhadap pakaian muslim ini menurutnya didorong oleh populasi muslim yang terus bertambah.

Perluas pasar halal di Tiongkok

Pada 14–19 September 2023, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin melakukan serangkaian kunjungan kerja di Tiongkok dalam rangka memperluas jangkauan produk halal Indonesia. Pemerintah memastikan Indonesia akan membuka lebar peluang investasi di sektor halal.

Dalam lawatannya itu, Wapres akan mengunjungi Kota Fuzhou, Nanning, dan Shanghai. Di Fuzhou, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan para pengusaha yang bergerak di sektor halal, seperti usaha makanan produk kelautan, minuman, dan logistik rantai pasok makanan beku.

Di Kota Nanning, pada Minggu (17/9), Wapres akan menghadiri acara pembukaan China-ASEAN Expo 2023 untuk bertemu dengan para pengusaha dari ASEAN dan Tiongkok sehingga diharapkan dapat melahirkan banyak kesepakatan antara yang melibatkan pengusaha Indonesia.

Kemudian di Shanghai, Wapres juga akan mengadakan pertemuan dengan para pengusaha yang bergerak di sektor halal, di mana selama ini mereka sudah aktif bekerja sama dengan LPPOM MUI. Para pengusaha produk halal ini dikatakan memiliki volume bisnis yang sangat besar.

Produk Makin Laris, RI Gali Potensi Kerja Sama Ekspor Makanan Halal ke Jepang

Eksportir produk ekonomi halal terbesar

Organisasi Kerjasama Islam (OKI) melaporkan Indonesia, Turki, dan Malaysia berhasil masuk dalam 20 besar eksportir produk ekonomi halal di dunia.

Dilansir dari Republika, Sabtu (16/9), Ketua Dewan KTT Halal Dunia, Yunus Ete, mengungkapkan pasar halal telah melampaui nilai 7 triliun dolar AS. Hal ini diperkirakan terus meningkat hingga mencapai 10 triliun dolar AS dalam lima tahun kedepan.

Di negara-negara muslim, pengeluaran untuk produk makanan halal mencapai lebih dari 1 triliun dolar AS pada 2022,dan diperkirakan akan meningkat menjadi 1,5 triliun dolar AS pada 2026. Pertumbuhan ini membuka peluang produksi, investasi, dan ekspor di antara negara-negara OKI.

Industri ekspor produk halal digadang-gadang akan semakin meningkat dengan gelaran KTT Halal Dunia ke-9 di Istanbul,Turki, pada 23 November 2023 mendatang. Perusahaan-perusahaan penting di berbagai bidang dikabarkan siap berpartisipasi dalam acara tersebut.

WIES 2023 di Padang, Wujudkan Indonesia sebagai Pusat Industri Halal Dunia

Referensi:

Kompas.com. Riset: Indonesia Raih Peringkat ke-7 Basis Pembeli Produk Halal Terbesar. https://money.kompas.com/read/2023/09/15/144000926/riset--indonesia-raih-peringkat-ke-7-basis-pembeli-produk-halal-terbesar-

Republika. Indonesia Masuk 20 Besar Eksportir Produk Ekonomi Halal Dunia. https://sharia.republika.co.id/berita/s1220d502/indonesia-masuk-20-besar-eksportir-produk-ekonomi-halal-dunia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini