Rifda Irfanaluthfi, Atlet Senam Indonesia Pertama yang Lolos ke Olimpiade

Rifda Irfanaluthfi, Atlet Senam Indonesia Pertama yang Lolos ke Olimpiade
info gambar utama

Rifda Irfanaluthfi menorehkan sejarah di kancah olahraga senam artistik. Dia adalah atlet senam pertama Indonesia yang lolos ke Olimpiade.

Rifda memastikan diri lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah tampil dalam ajang World Artistic Gymnastics Championships 2023 di Antwerp, Belgia, Senin (2/10/2023) malam waktu setempat. Ia berhak berlaga di Paris tahun depan mendapatkan tiket ke Olimpiade tahun depan melalui jalur realokasi negara tuan rumah.

Regulasi menetapkan bahwa pesenam yang berhak tampil di Olimpiade adalah yang menempati peringkat 14 besar. Namun, para pesenam tersebut tak termasuk yang berasal dari 12 negara yang sudah lebih dulu lolos di nomor beregu.

Nah, Rifda aslinya menempati peringkat ke-52 di World Artistic Gymnastics Championships 2023. Namun jika nama-nama pesenam dari 12 negara yang lolos lebih dulu lolos tak disertakan, Rifda berada di peringkat ke-15.

Lantas, bagaimana ceritanya Rifda bisa lolos ke Olimpiade meski posisinya ada di peringkat 15 dan bukannya 14 besar? Ternyata, Prancis otomatis lolos karena statusnya adalah tuan rumah. Dengan demikian, satu jatah ini diberikan kepads Rifda. Inilah yang disebut jalur realokasi tuan rumah.

Perjuangan Sanggoe Darma Tanjung: Melawan Keterbatasan, Menggapai Medali Asian Games 2022

Deretan Prestasi Rifda Irfanaluthfi

Rifda sudah terjun ke dunia senam sejak belia. Dara kelahiran Jakarta 16 Oktober 1999 itu juga mampu meraih beragam prestasi di level junior.

Saat masih berusia sekitar 14 tahun, Rifda berhasil menjuarai PON Remaja 2014. Tahun berikutnya, ia mulai beraksi di panggung internasional, yakni kejuaraan di Qatar dan SEA Games 2015.

Tahun pertama kiprah Rifda di panggung internasional berjalan cukup baik. Saat itu, Rifda meraih medali perak SEA Games. Setelahnya, ia pun jadi langganan mewakili Indonesia di pesta olahraga Asia Tenggara itu. Total, sudah 13 medali SEA Games dikoleksinya di mana empat di antaranya adalah medali emas.

Pada 2017, Rifda berhasil meraih gelar di tingkat dunia dengan mendapatkan dua medali perunggu Islamic Solidarity Games di Baku, Azerbaijan. Kemudian pada 2018, ia juga meraih medali perak Asian Games.

Tahun 2023 bisa dibilang benar-benar istimewa bagi Rifda. Sebab, sebelum lolos ke Olimpiade Paris 2024, mahasiswi Universitas Negeri Jakarta itu juga tampil ciamik di Piala Dunia FIG dengan menyabet medali perunggu.

Kini, Rifda menghadapi tantangan yang lebih besar lagi. Setelah membuktikan diri di berbagai ajang bergengsi, mampukah ia menaklukkan Olimpiade? Kita nantikan saja.

Chelsea Corputty & Mutiara Rahma Putri, Pembuka Keran Medali Indonesia di Asian Games 2022



Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini