5 Destinasi Wisata Anti Mainstream di Yogyakarta

5 Destinasi Wisata Anti Mainstream di Yogyakarta
info gambar utama

Yogyakarta menjadi sebuah kota yang tidak hanya dikenal karena pesona warisan budayanya, tetapi juga karena keberagaman destinasi wisata yang unik dan menarik.

Di balik keindahan candi-candi bersejarah dan tradisi budaya yang kuat, terdapat ragam destinasi anti mainstream yang menarik perhatian para wisatawan.

Destinasi wisata anti mainstream di Yogyakarta ini bisa jadi pilihan Kawan untuk menghabiskan masa liburan atau akhir pekan. Berikut rekomendasinya.

1. Puncak Segoro

dok. Kilat/Puncak Segoro

Puncak Segoro menjadi destinasi wisata yang menawarkan pengalaman menikmati panorama laut lepas dari atas tebing. Para pengunjung dapat bersantai, mengabadikan momen dengan berfoto, serta menikmati sunset yang indah di Cliff Bar dengan pemandangan lautan samudra.

Untuk menikmati keindahan Puncak Segoro, pengunjung diwajibkan membayar tiket masuk seharga Rp 50.000. Namun, tiket tersebut bisa ditukarkan dengan makanan dan minuman senilai Rp 25.000. Puncak Segoro buka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 17.00 WIB.

Jarak dari Kota Yogyakarta ke Puncak Segoro sekitar 45,4 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam. Perjalanan menuju lokasi melewati rute melalui Jalan Imogiri Barat, Jalan Bakulan Imogiri, Jalan Imogiri Siluk, Jalan Siluk Panggang, Jalan Raya Panggang Wonosari, dan Jalan Panggang Utama.

2. HeHa Ocean View

dok. Gotravela Indonesia/HeHa Ocean View

HeHa Ocean View, salah satu destinasi wisata yang sedang populer dan anti mainstream di Yogyakarta. Tempat ini menawarkan suasana bersantai dengan latar belakang laut selatan yang memukau untuk berfoto Instagramable.

Selain itu, Kawan juga dapat bersantai sambil menikmati pemandangan, serta menikmati berbagai hidangan dan minuman yang disediakan di tempat tersebut. HeHa Ocean View juga memungkinkan pengunjung menikmati momen matahari terbenam yang indah.

Tempat ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas penting seperti area taman, kolam, panggung acara untuk pertunjukan termasuk musik live, glamping, mushola, toilet, dan area parkir yang luas.

Untuk kamu yang tertarik mengunjunginya, HeHa Ocean View berada di Bolang, Girikarto, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

3. Museum Ullen Sentalu

dok. Java Heritage Tour/Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu yang berada di Jalan Boyong, Kaliurang, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Dapat menjadi destinasi wisata anti mainstream yang bisa jadi pilihan. Di sini, Kawan akan mendapatkan pengetahuan sejarah dari berbagai koleksi museum berbagai aspek budaya Jawa yang diwariskan oleh keluarga bangsawan Kerajaan Mataram di Yogyakarta dan Solo.

Museum Ullen Sentalu buka setiap hari kecuali hari Senin. Waktu kunjungan untuk Museum Ullen Sentalu pada hari Selasa hingga Minggu adalah dari pukul 08.30 hingga 16.00 WIB.

Terdapat dua jenis tour di Museum Ullen Sentalu dengan harga tiket terbagi menjadi dua kategori, yaitu Tur Adiluhung Mataram seharga dan Tur Vorstenlanden. Saat melakukan tur, pengunjung akan didampingi oleh seorang pendidik atau pemandu yang akan menjelaskan cerita di balik koleksi museum. Durasi tur berlangsung sekitar 45 menit.

Tarif Tur Adiluhung Mataram dipatok sebesar Rp50.000 per orang. Dalam tur ini, pengunjung akan diperkenalkan pada seni dan budaya Jawa dari keempat keraton di Surakarta dan Yogyakarta. Tempat yang akan dijelajahi mencakup Guwa Sela Giri dan Kampung Kambang.

Sementara itu, tarif Tur Vorstenlanden adalah Rp100.000 per orang. Tur ini akan mengupas masa keemasan Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta, serta memperkenalkan akulturasi budaya antara Jawa, Belanda, dan Tionghoa.

Pengunjung juga akan dapat melihat sejumlah koleksi Museum Ullen Sentalu. Selama tur, pengunjung akan diajak menjelajahi tiga area, termasuk Jagad Gallery, Sasan Sekar Bawana, dan Esther Huis.

4. HeHa Sky View

dok. Jefri Ps/HeHa Sky View

Melihat keindahan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dari ketinggian adalah salah satu pengalaman wisata yang tidak boleh dilewatkan. HeHa Sky View merupakan destinasi yang menawarkan pemandangan Kota Gudeg yang memukau dari ketinggian.

Restoran ini terdiri dari empat lantai yang berbeda. Lantai bawahnya merupakan ruang rapat dengan kapasitas medium hingga 40 orang. Lantai pertama menawarkan menu A'la Carte dilengkapi dengan pendingin ruangan. Lantai kedua cocok untuk pengunjung yang datang secara berkelompok. Sementara itu, lantai tiga adalah rooftop semi-outdoor dengan spot foto ikonik, yakni Sky Glass

Selain itu, HeHa Sky View dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lainnya, mulai dari area taman, spot foto menarik, area bean bag, pertunjukan musik, HeHa garage, toko souvenir, musala, toilet, area parkir, dan jalur kursi roda.

Ada beberapa spot foto Instagramable di HeHa Sky View untuk para pengunjung. Spot foto tersebut termasuk Sky Balloon, Love Box, dan Sky Glass mulai Rp20.000 saja. HeHa Sky View buka setiap hari, kecuali Senin. Jam operasionalnya adalah mulai pukul 10.00 hingga 21.00 WIB pada Senin-Jumat, dan mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB pada Sabtu dan Minggu. Harga tiket masuknya sekitar Rp 20.000, dengan tiket harga penuh berlaku untuk anak usia dua tahun ke atas.

5. Obelix Hills

dok. Yogyes/Obelix Hills

Objek wisata Obelix Hills di Yogyakarta menjadi tujuan favorit bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan senja dari ketinggian. Obelix Hill terletak di Klumprit, Blok 1 & 2, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta,

Tempat wisata ini buka pada Senin-Jumat dari pukul 10.00 hingga 21.00 WIB, sedangkan pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional buka mulai pukul 07.00 hingga 21.00 WIB. Harga tiket masuk berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 25.000 per orang.

Di sini, Kawan dapat menikmati sunset yang memukau dengan pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian.. Selain itu, hampir setiap sudut di Obelix Hills dapat menjadi spot foto menarik, mulai dari The Swing, Eagle Nest, The Edge at The Rock, dan Casa Mexicana yang menawarkan pengalaman unik dengan tarif tambahan.

Nah, itu dia destinasi wisata anti mainstream di Yogyakarta yang bisa jadi pilihan. Tertarik untuk mengunjunginya?

Referensi:

https://travel.kompas.com/read/2021/05/29/165230627/harga-tiket-dan-jam-buka-obelix-hills-yogyakarta-kini-buka-lebih-pagi?page=all

https://travel.kompas.com/read/2023/06/19/154800227/museum-ullen-sentalu--harga-tiket-jam-buka-dan-koleksi-?page=all

https://travel.kompas.com/read/2021/02/04/203100527/rute-menuju-heha-ocean-view-dan-harga-tiketnya?page=all

https://travel.kompas.com/read/2022/04/27/230500227/panduan-wisata-heha-sky-view-fasilitas-jam-buka-tiket-dan-rute?page=all

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/11/15/230342878/puncak-segoro-di-yogyakarta-daya-tarik-harga-tiket-dan-jam-buka?page=all

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Zihan Berliana Ram Ghani lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Zihan Berliana Ram Ghani.

ZG
MS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini