Peletakan Batu Pertama Sejumlah Fasilitas di IKN, Bluebird Group Ikut Investasi

Peletakan Batu Pertama Sejumlah Fasilitas di IKN, Bluebird Group Ikut Investasi
info gambar utama

Presiden RI, Joko Widodo resmi meluncurkan transportasi ramah lingkungan di kawasan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (21/12/2023). Transportasi tersebut merupakan hasil pengadaan dan investasi yang digelontorkan oleh perusahaan penyedia layanan transportasi ternama di Indonesia, Bluebird Group.

Bluebird meluncurkan sistem transportasi publik berkelanjutan berbasis listrik melalui investasi sebesar 250 miliar rupiah pada Groundbreaking Tahap 3 Ibu Kota Nusantara (IKN). Investasi tersebut berupa pengadaan armada bus perkotaan listrik, taksi listrik, kendaraan rental listrik, serta charging point dan depo yang secara keseluruhan terintegrasi dengan teknologi cerdas IKN.

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono mengungkapkan, kontribusi dan komitmen Bluebird Group dalam menyediakan transportasi sejalan dengan Key Performance Indicator (KPI) IKN yang menargetkan 80% moda pergerakan di IKN berbasis transportasi publik yang ramah lingkungan dan hijau, dalam hal ini kendaraan listrik.

Nantinya pengadaan bus rapid trans (BRT) juga akan direalisasikan untuk mendukung keterjangkauan aksesibilitas Balikpapan menuju IKN dan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Strategi tersebut merupakan salah satu langkah untuk mencapai Nusantara menuju masa depan mobilitas yang berkelanjutan (sustainable) dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih ramah lingkungan (green) serta terhubung (connected).

Keterlibatan Bluebird dalam pengadaan teknologi transportasi berkelanjutan di IKN sejalan dengan Bluebird Group saat ini yang berupaya mengurangi emisi karbon. Vsi pemerintah Indonesia yang menjadikan Nusantara sebagai smart sustainable forest city menitikberatkan pada pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

"Bluebird memiliki konsep Keberlanjutan 50:30, yaitu upaya pengurangan 50% emisi karbon hingga 2030," jelas Adrianto Djokosoetono, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk.

Pemerintah hingga Perusahaan Teknologi Rusia Minat Investasi di IKN

Groundbreaking Sejumlah Bangunan di IKN

Selain pengadaan transportasi ramah lingkungan, Presiden RI, Joko Widodo turut melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama untuk menandai sejumlah pembangunan fasilitas di Ibu Kota Nusantara (IKN), di antaranya Kodim dan Polres khusus IKN.

Peletakan batu pertama pembangunan Komando Distrik Militer (Kodim) di Kawasan IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, telah dilakukan pada Kamis (21/12/2023). Dengan lahan seluas 3,29 hektare, Presiden Jokowi terus menekankan agar pembangunan Kodim IKN harus sesuai dengan visi IKN sebagai forest citysekaligus menjadi contoh bagi kodim di seluruh Indonesia.

“Kodim IKN ini harus didesain visi ke depan, modern dan juga green building sehingga nantinya kodim-kodim yang lain di seluruh Tanah Air bisa melihat bangunan Kodim yang ada di IKN ini sebagai contoh, sebagai patokan,” ujar Presiden dalam sambutannya saat acara peletakan batu pertama (groundbreaking) Kodim IKN.

Kodim IKN yang merupakan Kodim tipe A tersebut nantinya bertanggung jawab untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan tugas-tugas pengamanan ibu kota negara, mendukung, serta melindungi IKN dari berbagai bentuk ancaman dan gangguan yang mengancam keutuhan bangsa dan negara Indonesia.

Jokowi Resmikan Proyek RS Mayapada di IKN, Investasi Rp500 Miliar

Selain Kodim, pembanguann gedung Kepolisian Negara Republik Indonesia Resor (Polres) Khusus Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga akan segera dimulai. Polres Khusus IKN ini nantinya memiliki luas bangunan 6.189 meter persegi yang berdiri di atas lahan seluas 12 hektare dengan masa pembangunan sekitar sembilan bulan. Alokasi anggaran pembangunan Polres Khusus IKN mencapai Rp160 miliar.

Polres Khusus IKN ini nantinya akan dilengkapi dengan berbagai teknologi, seperti CCTV, command center, hingga analisis kecerdasan buatan (AI) yang dapat menciptakan lingkungan IKN sebagai ibu kota yang aman dan tidak ada kriminalitas. Polres Khusus IKN akan diperkuat dengan sekitar 750 personel yang akan bertanggung jawab atas enam polsek di wilayahnya.

“Saya harap kehadiran Polres Khusus IKN ini betul-betul akan meningkatkan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat, memperkuat penegakan hukum, meningkatkan stabilitas dan keamanan di wilayah IKN,” tutup Jokowi, dikutip dari laman Setkab.

IKN Nusantara Mau Jadi Smart City, Pemerintah Perlu Perkuat Keamanan Siber

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aslamatur Rizqiyah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aslamatur Rizqiyah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini