Dari Pandawara Group Hingga Giri Marhara, Pegiat Lingkungan Turut Mewarnai Media Sosial

Dari Pandawara Group Hingga Giri Marhara, Pegiat Lingkungan Turut Mewarnai Media Sosial
info gambar utama

Dewasa ini, jamak ditemui ramainya kampanye berisi ajakan untuk melakukan aksi tertentu lewat media sosial. Bukan tanpa alasan, media sosial memang dapat digunakan sebagai platform efektif untuk melakukan kampanye suatu aksi.

Lewat pembuatan konten yang menarik dan pemanfaatan fitur berbagi, suatu aksi atau kampanye tersebut dapat mencapai audiens yang lebih luas dan meraup dukungan. Cara ini pula yang digunakan oleh orang-orang yang peduli terhadap lingkungan.

Ya, mereka menjadi content creator dan berkampanye di media sosial tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Beragam konten pun dibuat dengan satu tujuan utama: Memberi edukasi, inspirasi, dan contoh bagi masyarakat untuk menjaga lingkungan.

Jumat Menanam, Upaya BKSDA Lestarikan Lingkungan di Taman Jagat Satwa Nusantara

Dari Pandawara Group hingga Giri Marhara

Salah satu content creator yang berkecimpung dalam kampanye peduli lingkungan adalah Pandawara Group. Kelompok ini terdiri dari lima pemuda asal Bandung Jawa Barat, yang kerap membagikan video mereka saat membersihkan sampah.

Nama Pandawara Group pun semakin melejit hingga bisa mendapatkan jutaan pengikut di TikTok. Tak hanya itu, pujian pun berdatangan dari figur publik, termasuk Ridwan Kamil yang saat itu menjabat Gubernur Jawa Barat.

Terbaru, Pandawara Group juga berkesempatan mengunjungi Denmark pada November lalu. Di sana mereka belajar tentang sistem pengolahan sampah ala negara maju.

Hingga kini, Pandawara Group masih aktif membagikan video aksi-aksi mereka saat membersihkan berbagai tempat dari tumpukan sampah. Mereka bahkan tidak ragu untuk terjun langsung ke tempat di mana sampah-sampah tersebut berada, seperti di aliran sungai.

Selain Pandawara Group, ada pula Giri Marhara. Ia adalah content creator bertema lingkungan yang menyandang nama Marhara The Sanitizer.

Marhara juga kerap membagikan konten yang menampilkan aksinya saat memungut sampah di berbagai tempat. Berbeda dengan Pandawara Group, kerap tampak beraksi secara individu.

Giri yang berasal dari Bogor diketahui sudah tergerak menjaga lingkungan sejak duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saat itu, ia menghadapi kenyataan bahwa teman-temannya banyak yang abai dengan kebersihan sekolah dengan tidak melaksanakan piket.

Giri kemudian tergerak untuk beraksi membersihkan kelasnya. Bagi eks mahasiswa Universitas Lampung itu, membersihkan lingkungan sekitar adalah hal yang menyenangkan, bahkan menjadi hobi.

"Saya ingin keluar dan membersihkan, lalu kemudian itu hanya jadi kebiasaan. Saya Kecanduan itu, karena terlalu menyenangkan untuk tidak dilakukan setiap hari. Itu jadi hobi yang saya lakukan selama sepuluh tahun." ujarnya.

Kehadiran content creator seperti Pandawara Group dan Giri Marhara menjadi angin segar di tengah PR besar Indonesia untuk menyadarkan dan mengedukasi warganya untuk peduli lingkungan. Keduanya adalah dua contoh yang menginspirasi di mana seruan untuk menjaga lingkungan disampaikan dengan cara yang menarik lewat media sosial.

Lima Spesies dari Genus Pohon Terbesar Ditemukan di Sulawesi

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini