TNI Terjunkan Kapal Perang-Patroli Kirim Logistik Pemilu ke Daerah Terpencil

TNI Terjunkan Kapal Perang-Patroli Kirim Logistik Pemilu ke Daerah Terpencil
info gambar utama

TNI Angkatan Laut (AL) menerjunkan kapal perang hingga patroli untuk mendistribusikan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ke kepulauan terpencil di seluruh Indonesia. Misalnya, Komando Armada III (Koarmada III) mengerahkan KRI Teluk Wondama-527 untuk mengirim logistik Pemilu ke pulau-pulau terdepan dan terpencil di wilayah Indonesia Timur, Papua, dan Maluku.

Untuk menjangkau wilayah Maluku Barat Daya, petugas memulai perjalanan dari Dermaga Tawiri Ambon, lalu menyusuri perairan Pelabuhan Pulau Moa, lanjut ke Pulau Kisar, kemudian mendatangi 11 lokasi. Pendistribusian logistik Pemilu melibatkan petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Maluku Barat Daya, Kodim1511/ Pulau Moa, serta Polres Maluku Barat Daya.

"Kita siap libatkan KRI untuk mengirim logistik pemilu ke pulau-pulau terluar dan daerah terpencil yang sulit dilakukan pesawat udara atau lewat darat,” kata Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali dalam Upacara Penyambutan Satgas MTF TNI Konga XVIII-N/UNIFIL di Kolinlamil, Jakarta Utara, Selasa (6/2/2024).

Mengenal Sirekap, Alat Bantu Hitung Pemungutan Suara Pemilu 2024

Di Sumatra, Pangkalan TNI AL (Lanal) Dabo Singkep, Kepulauan Riau, menugaskan Kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla) Tanjung Buku untuk mengangkut logistik pemilu ke Kabupaten Lingga. Ekspedisi dimulai dari gudang penyimpanan KPU menuju Dermaga Penarik. Lalu, petugas akan menempuh perjalanan 7 jam ke Pulau Pekajang menggunakan KRI Beladau-643 di Dermaga Jagoh Dabo Singkep pada Senin (12/2/2024).

Demi menjangkau pulau-pulau terpencil di Kabupaten Lingga, Lanal Dabo Singkep menyiapkan satu unit kapal Patkamla Tanjung Buku dan satu unit Sea Rider. Ketua KPU Kabupaten Lingga Ardhi Auliya mengapresiasi TNI AL karena berhasil mengirimkan 10 kotak suara beserta kelengkapan pendukung untuk 2 TPS di desa paling selatan Kepulauan Riau dengan bantuan KRI Beladau-643.

Sementara itu, prajurit TNI AL mengendarai KRI Teluk Wondama-527 dan KRI Fatahillah-361 untuk membawa logistik ke pulau terpencil di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, Minggu (11/2/2024). Para petugas berkejaran dengan waktu dan tantangan akses transportasi sulit di wilayah Tanimbar dan cuaca di laut yang diprediksi memburuk.

Pemilu Belum Mulai, WNI di Negara Ini Sudah Mencoblos Duluan

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini