7 Tips Mengatasi Mabuk Perjalanan saat Mudik Lebaran

7 Tips Mengatasi Mabuk Perjalanan saat Mudik Lebaran
info gambar utama

Lebaran sebentar lagi, nih! Persiapan mudik Kawan GNFI sudah sampai mana?

Salah satu persiapan yang perlu dilakukan adalah memastikan mode transportasi yang aman dan nyaman. Sayangnya, meskipun sudah memilih mode transportasi yang aman dan nyaman, tidak sedikit orang justru mengalami mabuk selama perjalanan.

Mabuk perjalanan atau motion sickness adalah sindrom umum yang kerap terjadi sebagai respons terhadap gerakan nyata atau gerakan yang dirasakan individu. Gejalanya dapat berupa pusing, mual, berkeringat dingin, hingga muntah.

Mabuk perjalanan yang tidak ditangani dengan baik, bisa mengganggu perjalanan dan membuat momen mudik menjadi kurang menyenangkan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kawan GNFI bisa melakukan kiat-kiat berikut:

1. Memilih Tempat Duduk yang Strategis

Bagi sebagian orang mabuk perjalanan dapat diatasi dengan memilih tempat duduk di samping supir. Jika tidak memungkinkan, duduklah di kursi penumpang dengan posisi menghadap ke depan atau searah dengan arah gerak kendaraan.

Hindari duduk menyamping atau berlawanan arah dengan pergerakan kendaraan. Sebab hal tersebut justru memicu terjadinya mabuk perjalanan apalagi jika jalur yang dilalui banyak kubangan dan tikungan.

Pulang Basamo, Tradisi Mudik Ala Perantau Minangkabau

2. Jangan Bermain Smartphone atau Membaca Buku

Saat membaca buku atau menatap layar smartphone maupun perangkat digital lainnya, terjadi ketidakseimbangan antara mata dan telinga dengan input sensorik, seperti suara mesin, laju kendaraan yang terasa, dan mata yang tertuju pada bacaan.

Hal tersebut memicu rasa pusing dan mual, atau bagi sebagian orang dikenal dengan istilah digital motion sickness.

3. Hindari Makan Terlalu Kenyang Sebelum Perjalanan

Kondisi perut yang terlalu penuh dapat menyebabkan perut terasa kembung, sehingga memicu rasa mual dan pusing. Oleh sebab itu, sangat dianjurkan untuk tidak makan berlebihan sebelum melakukan perjalanan.

Meskipun demikian, Kawan GNFI juga tidak disarankan melakukan perjalanan dengan perut kosong. Satu atau dua jam sebelum perjalanan, pastikan untuk makan agar mencegah naiknya asam lambung yang menyebabkan mual dan muntah.

4. Sesuaikan Suhu AC pada Kendaraan yang Dinaiki

Mobil atau bus dengan suhu AC yang terlalu dingin atau terlalu panas juga menjadi pemicu munculnya rasa mual. Sebelum melakukan perjalanan, akan lebih baik jika suhu AC mobil diatur pada rentang 24 hingga 26 derajat celcius.

Selain itu, aroma wewangian pada mobil yang bercampur dengan AC juga dapat menyebabkan Kawan GNFI merasa pusing. Untuk menghindari hal tersebut, pastikan memilih aroma wewangian yang cocok, ya!

6 Tol Baru di Jawa dan Sumatera Difungsikan Gratis untuk Mudik Lebaran

5. Berbaring dan Memejamkan Mata

Bagi sebagian orang, tidur selama perjalanan menjadi alternatif untuk menghindari mabuk. Rasa kantuk memungkinkan Kawan GNFI untuk tidak mencemaskan rasa pusing atau rasa mual selama di perjalanan. Tidur juga membuat perjalanan menjadi tidak terasa, sebab saat bangun ternyata sudah sampai di tujuan. Pastikan untuk membawa bantal leher agar menghindari risiko leher keseleo ketika tidur.

6. Minum Obat Anti Mabuk Sebelum Perjalanan

Mengonsumsi obat anti mabuk sebelum melakukan perjalan terbukti efektif untuk mengatasi dan menghilangkan mabuk perjalanan. Pasalnya, mengonsumsi obat anti mabuk menyebabkan efek samping berupa rasa kantuk. Dengan demikian, Kawan GNFI akan tertidur selama perjalanan.

7. Istirahat yang Cukup

Beberapa hari sebelum mudik, pastikan kondisi tubuh Kawan GNFI dalam keadaan fit, ya! Hindari begadang dan jangan tidur terlalu malam. Kelelahan fisik juga bisa menyebabkan tubuh lebih rentan terhadap mabuk perjalanan, lo!

Nah, itu tadi kiat-kiat yang bisa Kawan GNFI perhatikan untuk menghindari mabuk perjalanan saat mudik lebaran.

Bepergian dengan aman, mudik lebaran terasan nyaman.

Kereta Api jadi Transportasi Andalan Mudik Lebaran, 475 Ribu Penumpang dari Jakarta

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

FS
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini