Mengenal Lebih Dekat dengan Cappuccino dan Espresso

Mengenal Lebih Dekat dengan Cappuccino dan Espresso
info gambar utama

Dalam jagad kopi yang luas, ada dua minuman yang telah menjadi favorit sejati para pecinta kopi di seluruh dunia: espresso dan cappuccino. Kedua minuman ini tidak hanya menawarkan cita rasa yang khas, tetapi juga menghadirkan pengalaman kopi yang berbeda. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang espresso dan cappuccino, dari asal-usul mereka, proses pembuatan, hingga rasa yang menggoda.

Espresso: Kekuatan dalam Sebuah Tegukan

1. Asal-Usul Espresso

Espresso memiliki akar yang dalam dalam budaya kopi Italia. Nama "espresso" sendiri berasal dari kata dalam bahasa Italia yang berarti "ditekan" atau "diekstrak dengan tekanan." Minuman ini pertama kali ditemukan pada akhir abad ke-19 di Italia, ketika mesin espresso pertama kali diciptakan.

2. Proses Pembuatan Espresso

Pembuatan espresso melibatkan tekanan tinggi dan waktu ekstraksi yang singkat. Proses dimulai dengan menggiling biji kopi yang telah dipilih secara khusus untuk espresso hingga menjadi bubuk yang sangat halus. Bubuk kopi kemudian dimasukkan ke dalam portafilter (wadah logam dengan pegangan) dan diratakan dengan tamper. Portafilter kemudian dimasukkan ke dalam mesin espresso.

Ketika mesin espresso diaktifkan, air panas yang disebut "shot" dialirkan melalui bubuk kopi dengan tekanan tinggi. Hasilnya adalah cairan kental dan pekat yang disebut espresso. Waktu ekstraksi yang ideal adalah sekitar 25-30 detik, dan hasil akhir adalah minuman dengan rasa yang kaya, kepekatan yang tinggi, dan lapisan crema yang khas di atas permukaannya.

3. Rasa Espresso

Espresso memiliki profil rasa yang kuat dan konsentrat. Rasa yang dominan adalah pahit dan pekat, dengan sentuhan asam yang menyegarkan. Rasa biji kopi akan mengendap pada lidah Kawan GNFI dalam sebuah perpaduan yang intens dan kompleks. Crema yang terbentuk oleh tekanan air memberikan tekstur lembut dan mengarahkan aroma yang kaya menuju hidungmu.

Pengoptimalan Limbah Kopi Sebagai Pupuk Kompos Pada Masyarakat Pekon Sedampah Indah

Cappuccino: Harmoni Antara Espresso, Susu, dan Busa

1. Asal-Usul Cappuccino

Cappuccino juga berasal dari Italia dan memiliki sejarah yang kaya dalam budaya kopi Italia. Nama minuman ini diambil dari nama ordo keagamaan Kapusin (Cappuccini dalam bahasa Italia), yang terkenal karena jubah mereka yang berwarna cokelat muda yang mirip dengan warna cappuccino.

2. Proses Pembuatan Cappuccino

Cappuccino terdiri dari tiga lapisan utama: espresso, susu, dan busa susu. Proses pembuatan cappuccino dimulai dengan menyiapkan espresso seperti yang dijelaskan sebelumnya. Kemudian, susu segar diuapkan dan menghasilkan busa susu yang lembut dan kental.

Dalam cangkir cappuccino, espresso dituangkan terlebih dahulu. Kemudian, susu uap dituangkan dengan perbandingan sekitar 1/3 espresso, 1/3 susu, dan 1/3 busa susu. Hasilnya adalah minuman yang seimbang antara kekuatan espresso, kelembutan susu, dan tekstur lembut dari busa susu.

3. Rasa Cappuccino

Cappuccino menghadirkan perpaduan harmonis antara rasa pekat dari espresso dan kremositas dari susu serta busa. Rasa pahit dari espresso terasa lebih ringan berkat susu yang menyeimbangkannya. Busa susu memberikan tekstur halus dan meningkatkan kompleksitas rasa minuman. Aroma kopi yang kaya dari espresso dan kelembutan susu menyatu dalam setiap tegukan.

Berkunjung ke Lembah Colol, Surganya Kopi Dunia di NTT dari Daya Tarik hingga Kondisi Iklim

Pilihan Variasi

Selain cappuccino klasik, ada juga variasi cappuccino yang populer, antara lain:

1. Latte

Latte adalah varian cappuccino yang lebih cenderung pada susu. Perbandingan susu lebih banyak daripada cappuccino, sehingga menghasilkan minuman yang lebih ringan dan lembut.

2. Flat White

Flat white adalah minuman kopi yang populer di Australia dan Selandia Baru. Ini mirip dengan latte, tetapi menggunakan lebih sedikit susu dan lebih banyak espresso, memberikan rasa kopi yang lebih kuat.

3. Cappuccino Mocca

Cappuccino mocca adalah gabungan antara cappuccino dan cokelat. Minuman ini biasanya ditambahkan dengan sirup cokelat atau bubuk kakao, memberikan sentuhan manis dan cokelat pada cita rasa kopi.

4. Cappuccino Freddo

Ini adalah varian cappuccino yang disajikan dingin. Espresso dan susu dicampur dengan es dan sering dihias dengan bubuk kakao di atasnya.

6 Biji Kopi Terbaik di Dunia, Sebagian Besar Ada di Indonesia Loh!

Kesimpulan Menikmati Dunia Rasa Kopi

Espresso dan cappuccino adalah dua minuman kopi yang menawarkan pengalaman rasa yang unik. Espresso menghadirkan kekuatan dan intensitas dalam setiap tegukan, sementara cappuccino menggabungkan harmoni antara espresso, susu, dan busa susu.

Kedua minuman ini mencerminkan seni penyeduhan kopi dan mengajakmu untuk mengeksplorasi dunia rasa yang luas dalam secangkir kopi.

Apakah Kawan GNFI menyukai kekuatan espresso yang murni atau keseimbangan cita rasa cappuccino? Nikmatilah pengalaman kopi yang tak terlupakan dalam setiap gigitan dan tegukan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AP
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini