Dunia fashion merupakan salah satu sektor yang tak pernah redup eksistensinya di abad modern. Tren fashion di dunia ini pun semakin berkembang pesat hari demi harinya. Sama halnya di Indonesia, model dan jenis pakaian baru terus bermunculan mengikuti perkembangan arus zaman.
Para pengusaha dan juga perancang busana lokal terus berlomba-lomba dan tak pernah kehabisan ide cemerlangnya dalam menciptakan tren fashion yang kekinian. Namun sayangnya, perkembangan budaya fast fashion tersebut tak diikuti dengan upaya ramah terhadap lingkungan, pewarna sisntesis dan bahan kimia berbahaya masih banyak digunakan dalam produksi serat tekstil kain. Hal tersebut tentunya akan berdampak pada tingginya angka jejak karbon yang dikhawatirkan dapat membawa dampak buruk bagi lingkungan sekitar untuk jangka waktu yang panjang nantinya.
Gagasan Eco Fashion atau dikenal dengan fashion berkelanjutan dapat menjadi solusi alternatif untuk memerangi besarnya jejak karbon akibat tren fast fashion yang semakin menggila. Hal itulah yang memotivasi Alfira Oktaviani, seorang mompreneur muda lulusan sarjana apoteker Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta untuk membuat ide Inovasi baru di bidang fashion bernama Semilir Ecoprint.
Bacarita Kespro: Program Edukasi Kesehatan Seksual dan Reproduksi yang Ramah Anak Remaja
Semilir Ecoprint ini hadir sebagai brand eco fashion yang tetap mengutamakan kelestarian lingkungan dan budaya Indonesia di tengah gempuran bisnis fast fashion yang semakin meroket. Dengan modal kecintaannya akan dunia fashion dan seni serta kepeduliannya yang tinggi terhadap isu lingkungan, Alfira ingin mengenalkan tren fashion berkelanjutan yang ramah lingkungan di Indonesia melalui teknik baru yaitu ecoprint.
Teknik ecoprint merupakan teknik cetak alami, karena dalam prosesnya memanfatkan berbagai macam tumbuhan, dedaunan, dan bahan organik yang mudah terurai untuk menciptakan setiap elemen pada kain tekstil, seperti untuk menciptakan bentuk pola, motif, dan juga memberikan tampilan warna.
Dengan ketekunan dan tekadnya, mompreneur muda tersebut memulai bisnis fashion ecoprint ini dengan bermodalkan ketermpilannya terhadap seni ecoprint yang sudah ia pelajari sejak 2016 lalu serta modal uang sebesar lima ratus ribu rupiah. Pengetahuan dan pengalamannya saat kuliah apoteker dulu, seperti pada mata kuliah manajemen bisnis, morfologi tumbuhan, hingga teknik kimia pun juga ia implementasikan secara nyata dalam perintisan ide inovasi Semilir Ecoprint ini.
Pada awalnya, Semilir Ecoprint ini hanya memproduksi produk berupa tas wanita saja. Namun seiring semakin dikenal publik dan seiring dengan berkembangnya permintaan pangsa pasar yang meluas, produk Semilir Ecoprint juga semakin variatif jenisnya, seperti di produksinya juga berbagai macam kain ecoprint, berbagai jenis pakaian, baju, hingga bahkan homedecor dengan tema suasana ecoprint.
Target utama dari produk Semilir ini adalah menyasar pasar wanita perkotaan yang berusia di atas 25 tahun dengan kelas ekonomi A yang memiliki green natural lifes style serta memiliki ketertarikan tinggi terhadap produk buatan lokal atau handmade. Produk semilir Ecoprint ini dipasarkan di seluruh Indonesia, khusunya di kota-kota besar metropolitan dimana budaya fast fashion berkembang. Tak hanya itu, produk ecoprint ini juga sempat beberapa kali di ekspor ke luar negeri dan go internasional, diantaranya ekspor ke pasar Amerika, Australia, Jepang, Afrika Selatan, bahkan hingga ke Benua Eropa.
Roah Segare, Tradisi Ruwatan Laut Agar Nelayan Selamat Cari Rezeki
Salah satu hal yang menjadi keunggulan dari Semilir Ecoprint ini adalah adanya perpaduan antara warisan budaya lokal Indonesia di setiap produk inovasinya. Contohnya yang terdapat pada produk ecoprint yang dibuat pada media kulit kayu lantung khas Bengkulu yang dapat menghasilkan motif tegas serta warna khas earthy-pastel yang indah. Selain itu, brand eco fashion ini juga berkomitmen penuh terhadap kegiatan pemberdayaan masyarakat di sekitarnya.
Dalam keberjalanan bisnisnya, Alviani melibatkan beberapa ibu rumah tangga yang ulet dan terampil sebagai mitra kerja mereka. Berkat semangat, tekad, dan dedikasi penuhnya untuk memberdayakan masyarakat serta untuk mengentaskan permasalahan lingkungan yang pelik di tengah gempuran fast fashion tersebut, Alvira Oktaviani dan Inovasi Semilir Ecoprint mendapatkan banyak atensi perhatian dan apresiasi bangga dari berbagai pihak, salah satunya Alviani berhasil terpilih sebagai penerima Apresiasi Astra Terpadu Satu Indonesia Award di bidang kewirausahaan pada tahun 2022 lalu. #kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
