Playdate Inklusif Bersama Anak-anak Disabilitas di Jagat Satwa Nusantara

Playdate Inklusif Bersama Anak-anak Disabilitas di Jagat Satwa Nusantara
info gambar utama

Jagat Satwa Nusantara bersama dengan KONEKIN berkolaborasi dalam acara Pesta Inklusif 2023 pada Sabtu (16/12), melalui kegiatan bermain yang inovatif di Taman Burung Jagat Satwa Nusantara. Acara ini diselenggarakan untuk mengajak anak-anak disabilitas dan non disabilitas dengan rentang usia 3-7 tahun bermain bersama.

Kegiatan Playdate Inklusif ini merupakan elemen kunci dari inisiatif bersama untuk meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas di ruang publik, sekaligus mendorong keterlibatan masyarakat dari berbagai latar belakang dalam menciptakan lingkungan yang inklusif.

Perluas Horison Konservasi, Jagat Satwa Nusantara Kunjungi Cikananga Wildlife Center

Dengan kolaborasi antara Jagat Satwa Nusantara dan KONEKIN, peserta Playdate Inklusif tidak hanya akan belajar melalui kegiatan storytelling untuk mendapatkan pengalaman literasi yang mendalam, tetapi juga berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan berbagai jenis satwa di Jagat Satwa Nusantara.

“Ini bukan hanya memberikan pengalaman belajar yang unik, melainkan juga membuka peluang untuk pertemanan yang merentangkan batas-batas,” ucap Ery Erlangga, Direktur Utama PT Dyandra Mitra Indah.

Ramah disabilitas

Setiap aspek kegiatan dirancang dengan teliti untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak disabilitas, termasuk aspek aksesibilitas fasilitas, dukungan staf khusus, dan berbagai bentuk partisipasi, yang semuanya bertujuan agar setiap anak merasa diterima dan dihargai.

"Kami berharap Playdate Inklusif ini bukan hanya sekadar kegiatan bermain biasa, melainkan juga langkah menuju masyarakat yang lebih inklusif bagi teman-teman penyandang disabilitas. Kami yakin setiap anak memiliki hak untuk merasakan keceriaan dan belajar bersama tanpa memandang batasan." paparnya.

Taman Burung Jagat Satwa Nusantara: Rumah bagi Hewan Langka Indonesia

Dikatakan oleh Ery, kolaborasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang inklusivitas serta pentingnya mendukung keberagaman. Upaya ini mendorong partisipasi aktif anak-anak disabilitas di berbagai lingkungan sosial dan rekreasional.

“Lebih dari itu, langkah-langkah ini diarahkan untuk mengurangi stigma dan membangun pemahaman yang lebih baik mengenai kebutuhan khusus anak-anak, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung bagi seluruh individu dalam masyarakat,” tegasnya.

Disambut positif

Marthella Sirait, Founder KONEKIN menyampaikan para peserta terlihat bahagia mengikuti rangkaian acara Pesta Inklusif 2023. Hal ini karena mereka diberikan fasilitas yang sangat baik sehingga merasa diperhatikan.

"Para peserta Playdate Inklusif terlihat sangat bahagia, dan kami senang melihat teman-teman disabilitas yang belum pernah ke sini juga merasa gembira bermain di Jagat Satwa Nusantara,” tegasnya.

Pesta Inklusif 2023, Dorong Ekosistem Disabilitas dengan Diskusi dan Kesenian

Dirinya pun berterima kasih kepada pihak TMII dan juga Jagat Satwa Nusantara yang mau berkolaborasi dengan KONEKIN. Sehingga memberi peluang kepada para penyandang disabilitas mendapatkan hiburan yang sama dengan masyarakat umum.

“Kami berterima kasih kepada Jagat Satwa Nusantara, semoga kolaborasi ini bukan yang pertama dan terakhir, melainkan menjadi awal dari hubungan yang berkelanjutan. Sebagai kolaborasi pertama di Indonesia, kami berharap dapat menjadi dorongan bagi organisasi disabilitas lain untuk bergandengan tangan dengan Jagat Satwa,” pungkasnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

Terima kasih telah membaca sampai di sini