Perayaan tahun baru selalu menjadi momen yang dinantikan banyak orang. Meski selalu dilaksanakan setiap tahun, tetapi hal ini tidak mengurangi minat masyarakat untuk berkumpul menyaksikan perayaan tahun baru yang kerap dihiasi dengan kembang api dan berbagai pertunjukkan hiburan lainnya.
Pihak penyelenggara pun selalu berlomba-lomba untuk menyajikan hal yang baru kepada para penonton agar tidak merasa jenuh. Dengan adanya hal baru, maka pengunjung pun tertarik untuk datang dan menyaksikan pertunjukkan perayaan tahun baru dan menjadi momen yang mengesankan bagi mereka.
Tahun 2024 ini, banyak pertunjukkan perayaan tahun baru yang menggunakan drone light show sebagai suatu daya tarik bagi pengunjung. Drone seakan menjadi tren yang diikuti oleh beberapa negara di dunia, seperti Amerika Serikat, Inggris, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan tidak ketinggalan, Indonesia.
Penggunaan drone pada acara perayaan tahun baru tentunya seakan memberikan sentuhan kesan modern yang berbeda dari biasanya. Hal ini tentunya dapat menjadi momen yang mengesankan bagi para pengunjung, terutama anak-anak.
Hal ini seperti yang terjadi di Bundaran HI, Jakarta. Ketika jam menunjukkan tengah malam pada tanggal 31 Desember 2023, langit Jakarta tidak hanya diterangi oleh kembang api tradisional.
Hal yang sama juga terjadi di kota lain, seperti Seattle, London, Busan, dan sebagainya. Tahun ini, hadir sebuah pemandangan spektakuler lainnya yang menyita perhatian: pertunjukan cahaya dari drone yang berdansa di langit, menyambut Tahun Baru 2024 dengan gemerlap luar biasa.
Dorong Kebangkitan Ekonomi, RI Tawarkan Peluang Investasi Pariwisata ke Pengusaha Dubai
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan City Vision untuk menghadirkan "Drone Light Show" sebagai bagian dari perayaan 'Kirana Jakarta' untuk menghadirkan hiburan light show bertaraf internasional pertama di Indonesia.
Dinamakan 'Kirana Jakarta' karena perayaan ini bukan sekedar pertunjukan cahaya, melainkan pengalaman holistik yang menggabungkan estetika visual, inovasi teknologi yang menggambarkan keindahan Jakarta.
Sebanyak 500 drone yang dilengkapi dengan LED diprogram dan diterbangkan secara cermat untuk menciptakan berbagai formasi dan gambar di langit, menghasilkan sebuah tontonan menakjubkan.
Tentunya ada banyak kesulitan dan tantangan dalam menghadirkan pertunjukan cahaya menggunakan alat ini. Dari banyak negara di dunia pun hanya beberapa yang menyuguhkan penampilan semacam ini dikarenakan bukan sembarang orang yang dapat menerbangkan drone.
Dibutuhkan sertifikasi khusus agar dapat menjadi drone pilot professional. Tidak disangka bahwa Indonesia memiliki sumber daya yang mumpuni dari segi kualifikasi drone pilot untuk mengikuti tren drone light show, bersandingan dengan negara-negara maju di dunia.
Di kawasan ASEAN pun, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang mengadakan pertunjukkan drone light show pada malam tahun baru. Salah satu negara ASEAN yang terkenal dengan kemajuan teknologi dan salah satu perusahaan drone show pun tidak menampilkan drone light show pada malam tahun baru.
Di samping itu, Indonesia sebagai negara berkembang mampu menampilkan pertunjukkan yang menggunakan 500 drone. Jumlah ini tidak cukup besar jika dibandingkan dengan drone light show di Korea Selatan yang menggunakan 2000 drone. Namun, sudah cukup mampu menggambarkan potensi masyarakat Indonesia dalam mengikuti tren dan teknologi alat ini ke depannya.
Mengulik Pembuatan Kain Kulit Kayu yang Dirawat dari Zaman Prasejarah
Dengan pertunjukan 500 drone ini, Indonesia tidak hanya merayakan pergantian tahun, tetapi juga menandai langkah maju dalam pemanfaatan teknologi bersama dengan beberapa negara lain, seperti AS, Inggris, dan Korea Selatan.
Hal ini menjadi awal mula yang baik di tahun 2024 bahwa Indonesia tetap mengikuti tren yang ada serta dapat terus berkembang di masa depan. Dengan demikian, dapat menjadi trendsetter di bidang drone light show ke depannya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
