Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) termasuk dalam jajaran bintara tinggi POLRI dengan lambang pangkat 1 balok bergelombang perak.
Dalam pangkat kepolisian, dikenal istilah Tri Hirarki. Di mana ada Tamtama, Bintara dan Perwira. Pangkat ini ditujukan untuk membagi tanggung jawab dan memaksimalkan kerja anggota kepolisian dalam mengayomi masyarakat.
Namun, dalam setiap pangkatnya pun masih dibagi menjadi beberapa bagian lagi. Contohnya di tataran pangkat Bintara. Pangkat bintara berada di tengah. Tugasnya adalah sebagai pelaksana kerja sekaligus pengawas Tamtama.
Berdasarkan Perkap No. 3 Tahun 2016, dalam satu kesatuan struktur Bintara, terbagi menjadi 2 tingkat lagi. Tingkat Ajun inspektur polisi dan Brigadir Polisi. Tingkat Ajun inspektur ini termasuk di jajaran Bintara Tinggi Polri, ada Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) dan Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda).
Lebih lengkapnya mengenai Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda), berikut GNFI rangkum penjelasannya untuk Kawan semua!
Pengertian dan Tugas Aipda dalam Kepolisian
Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) berada tepat di bawah Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu). Karena merupakan petinggi di tataran Bintara, Aipda seringkali menjabat sebagai komandan dalam satuan-satuan Bintara dan mengepalai bidang-bidang tertentu.
Dalam kesehariannya, tugas utama seorang Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) adalah bertugas untuk membantu para Bintara menyelesaikan konflik yang ada di internal maupun eksternal kepolisian. Yang kemudian dilaporkan pada Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu).
Sebelum dikenal dengan istilah AIPDA, pangkat ini baisa disebut sebagai Pembantu Letnan Dua [PELDA]. Penggantian nama ini dimaksudkan untuk lebih memberikan tanggung jawab kepada para perwira Bintara. sehingga bisa memaksimalkan kinerja kepolisian dalam memberikan layanan pada masyarakat.
Lambang tanda kepangkatan Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) adalah satu segitiga panjang yang merupakan gabungan dari 2 segitiga bersambung berwarna perak. Hanya berbeda 1 tingkat dengan Aiptu.
Melihat Mobil-mobil Polisi yang Tidak Biasa dari Berbagai Negara
Gaji dan Tunjangan yang Diterima oleh Aida
Keseluruhan gaji yang diterima anggota kepolisian telah diatur dalam aturan resmi PP No. 17 tahun 2019. Di dalamnya sudah dengan jelas disebutkan, bahwa seorang Aiptu [Bintara], masuk dalam golongan II. Untuk pangkat Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda), tiap bulannya berhak mendapatkan gaji yang berkisar antara Rp.2,45 Juta - Rp. 4,03 Juta.
Selain gaji pokok, setiap aparat pemerintahan termasuk PNS, TNI/Polri juga berhak mendapatkan tunjangan kerja. Dikutip dari laman puskeu.polri.go.id, tunjangan bagi anggota kepolisian meliputi tunjangan anak, tunjangan suami/istri, tunjangan pangan, tunjangan umum dan tunjangan jabatan struktural.
Nominal bagi tiap tingkatan pun berbeda. Hal ini karena disesuaikan juga dengan kepangkatan, tanggung jawab kerja dan penempatannya.
Perwira berpangkat Aipda biasanya ada di level kelas 7. Total tunjangan kerja yang diperolehnya selama 1 bulan kerja, berada di kisaran angka Rp2,92 Juta. Sehingga, jika keseluruhan di total. Dalam 1 bulan, seorang Aipda mendapat upah kerja sebesar Rp5,67 Juta - Rp6,95 juta. Gimana? cukup banyak bukan?
Angka ini bisa berbeda satu Aipda dengan lainnya. Karena selain mempertimbangkan tunjangan. Dalam pembagian gaji pun juga ditentukan oleh wilayah kerja. Bisa jadi Aipda di Jakarta dan di Kalimantan akan memiliki nominal gaji yang berbeda. Selain itu, kondisi keuangan negara dan aturan pemerintahan juga menjadi faktor perubahan nominal gaji di tataran POLRI.
Aipda dengan IPDA Pangkatnya Tinggi Mana?
Dalam kepolisian memang pangkat jadi salah satu hal yang paling dijunjung. Namun, ini tidak kemudian menghalangi kepolisian untuk berkolaborasi. Di tataran Bintara tinggi, Aiptu dan Aipda memang menjadi yang paling atas. Namun, masih ada tataran perwira di atasnya yang juga menjalankan fungsi sama.
Tepat di atas Bintara tinggi, ada Perwira Pertama. Dimana, dalam satu tingkatan terdapat 3 pangkat, di antaranya: Ajun Komisaris Polisi (AKP), Inspektur Polisi Satu (IPTU) dan Inspektur Polisi Dua (IPDA). Dalam menjalankan tugas kedua satuan ini sering berkolaborasi. Seperti Aipda yang tugas dan fungsinya tidak jauh berbeda dengan Inspektur Polisi Dua (IPDA).
Hoegeng Iman Santoso, Polisi Merakyat yang Antikorupsi
Sumber:
- https://humas.polri.go.id/
- https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/08/15/mengenal-jenjang-jabatan-yang-ada-di-kepolisian-ri
- https://katadata.co.id/safrezi/berita/61e7d0a9cff41/daftar-lengkap-gaji-polisi-dan-tunjangan-berdasarkan-pangkat
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
