7 Hal ‘’Terbesar’’ di Dunia Ini Ternyata Ada di Indonesia

7 Hal ‘’Terbesar’’ di Dunia Ini Ternyata Ada di Indonesia
info gambar utama

Masih dalam suasana Hari Kemerdekaan Indonesia ke-75. GNFI masih akan merangkum hal-hal unik dan menarik tentang Indonesia yang perlu Kawan GNFI ketahui.

Sebelumnya GNFI telah membahas tujuh fakta unik tentang Bahasa Indonesia.

Baca: 7 Fakta Menarik Tentang Bahasa Indonesia yang Jarang Diketahui

Setelah mengetahui tujuh fakta unik tentang Bahasa Indonesia, kali ini GNFI akan bahas soal tujuh hal ‘’terbesar’’ di dunia yang ternyata ada di Indonesia. Berikut tujuh hal tersebut.

  1. Punya 3 dari 10 Pulau Terbesar di Dunia

Pulau Terbesar di Dunia
info gambar

Dari enam pulau terbesar di dunia, ternyata tiga di antaranya ada di Indonesia, yaitu Papua, Kalimantan, dan Sumatera.

Papua merupakan pulau kedua terbesar di dunia. Pulau ini membentang sepanjang 2.400 kilometer dari barat laut ke timur tenggara dan memiliki lebar 650 kilometer dari utara ke selatan. Sedangkan untuk luas pulaunya adalah 821.500 kilometer.

Pulau Papua juga kerap dikenal dengan New Guinea yang terbagi menjadi dua bagian. Bagian barat adalah Papua dan Papua Barat yang merupakan wilayah Indonesia. Sedangkan bagian Timur merupakan wilayah Papua Nugini.

Kemudian ada Kalimantan yang didapuk sebagai pulau ketiga terbesar di dunia setelah Greenland dan New Guinea (Papua), dengan luas pulau 755.000 kilometer persegi. Sebagian besar dari pulau ini merupakan wilayah Indonesia, meski ada Sarawak dan Sabah di dalamnya yang masuk wilayah Malaysia, serta sebagian kecil yang masuk wilayah Brunei Darussalam.

Selanjutnya Sumatera yang merupakan pulau terbesar keenam di dunia setelah Madagaskar dan Baffin. Luasnya mencapai 480.793 kilometer persegi.

Pulau Sumatera juga pernah dinobatkan sebagai salah satu pulau yang sangat rentan akan gempa bumi dan tsunami. Itu karena letaknya yang berada di zona subduksi lempeng tektonik Indo-Australia dan Eurasia.

  1. Hutan Bakau Terbesar di Dunia

Hutan Bakau Terbesar di Dunia
info gambar

Diketahui bahwa luas hutan bakau yang dimiliki Indonesia mencapai 2,5-4,5 juta hektar, yang artinya 25 persen dari total hutan bakau dunia ada di Indonesia. Atas dasar ini pula hutan bakau Indonesia juga ditempatkan sebagai hutan bakau terluas se-Asia Tenggara, atau sekitar 60 persen luas hutan bakau di seluruh Asia Tenggara.

Meski begitu ada pekerjaan rumah yang sangat besar bagi Indonesia perihal hutan bakau ini. Pasalnya Kementerian Kehutanan Republik Indonesia mencatat dari total luas hutan bakau tersebut, 1,5 juta hektarnya atau sekitar 40 persen luas hutan bakau Indonesia dalam kondisi yang memprihatinkan.

Beriringan dengan kabar baik tersebut, dunia terpaksa melihat bahwa kondisi hutan bakau Indonesia juga merupakan yang terburuk di Asia Tenggara.

  1. Danau Vulkanik Terbesar di Dunia

Danau Toba
info gambar

Danau vulkanik akibat letusan Gunung Toba ini memang sudah terkenal sebagai danau vulkanik terbesar di dunia. Diketahui sepanjang sejarah, Gunung Toba tercatat meletus sebanyak tiga kali pada 800.000 tahun yang lalu, 500.000 tahun yang lalu, dan 73.000 tahun yang lalu.

Kekuatan letusan Gunung Toba terkenal sangat kuat, yakni sebesar 26.000 megaton TNT. Kekuatan itu melebihi daya ledak bom nuklir Hiroshima dan Nagasaki yang hanya 0,015 megaton TNT dan masih melebihi letusan Gunung Krakatau yang tercatat 150 megaton TNT.

Letusan hebat itu yang akhirnya membentuk kaldera atau cekungan akibat jatuhnya tanah setelah letusan vulkanik. Tak heran letusan Gunung Toba juga pernah dinobatkan sebagai letusan yang menjadi penyebab perubahan peradaban dunia.

Atas dasar fenomena alam tersebut, kini Kaldera Toba sudah diakui UNESCO Global Geopark.

Baca: Setelah 9 Tahun Berjuang, Akhirnya Kaldera Toba Diakui UNESCO Global Geopark

  1. Prosesi Pemakaman Terbesar dan Termahal di Dunia

Rambu Solo di Toraja
info gambar

Tradisi Rambu Solo di Toraja digadang-gadang menjadi upacara pemakaman yang paling mahal di dunia. Upacara pemakaman yang berlangsung sampai tujuh hari ini diperkirakan memakan biaya ratusan juta hingga miliaran rupiah per satu kali acara adat.

Upacara pemakaman ini dilambangkan sebagai kesempurnaan kematian seseorang agar bisa pergi dengan tenang dan bahagia. Untuk satu kali upacara, pihak keluarga yag ditinggalkan harus menyediakan hewan kurban berupa kerbau dan babi.

Kerbau yang digunakan pun adalah kerbau Tedong Bonga atau dikenal kerbau bule atau kerbau belang atau kerbau lumpur. Konon, harga kerbau ini mencapai Rp600 juta per ekor, sedangkan untuk hewan kurban babi diketahui senilai Rp3-5 juta per ekor.

Dan jumlah hewan kurban yang harus disediakan antara 8-20 ekor. Coba dihitung harus mengeluarkan uang berapa untuk kurbannya saja!

Belum sampai disitu, keluarga yang ditinggalkan juga wajib menyediakan ‘’perbekalan’’ bagi jenazah, yaitu berupa kain adat dan tali yang terbuat dari emas dan perak, serta pakaian, perhiasan, sampai sejumlah uang.

  1. Kota Metropolitan Terbesar di Dunia

Jakarta kota metropolitan terbesar di dunia
info gambar

Jakarta dikenal sebagai salah satu area perkotaan terbesar di Indonesia yang berkontribusi terhadap 11 persen populasi negara secara internasional. Dalam hal ini, Jakarta kerap disandingkan dengan Shanghai, Delhi, dan Tokyo, yang merupakan kota metropolitan terbesar di dunia.

Diketahui sekitar 28 juta jiwa menggantungkan hidup di Jakarta. Hal ini berlaku juga bagi mereka yang tinggal di kota-kota penyangga seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Atas dasar fakta tersebut Jakarta dinobatkan sebagai salah satu kota metropolitan terbesar di dunia setelah Tokyo dan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

Data Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) bahkan meramal bahwa pada 2028 nanti kota The Big Durian ini bisa saja menggeser posisi Tokyo karena jumlah populasinya yang akan mencapai 38 juta orang.

Tapi kalau ibukota pindah ke Pontianak, apa masih bakal tetap jadi kota metropolitan terbesar di dunia tidak ya?

  1. Negara dengan Jumlah Bahasa Terbanyak di Dunia

Bahasa Indonesia
info gambar

Sebenarnya Indonesia tidak menempati posisi teratas sebagai negara dengan jumlah bahasa terbanyak di dunia. Secara jumlah, Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan budayaan, Republik Indonesia mencatat Indonesia memiliki 733 bahasa dari 2.425 daerah pengamatan.

Sayangnya 98 bahasa lokal di antaranya diketahui terancam punah akibat rendahnya tingkat penggunakan bahasa lokal tersebut.

Meski begitu, Indonesia masih menempati posisi teratas kedua sebagai negara dengan jumlah bahasa terbanyak di dunia. Posisi pertama diduduki oleh Papua Nugini yang memiliki 839 bahasa. Saking banyaknya, setiap jenis bahasa diketahui hanya digunakan oleh kurang dari seribu orang.

  1. Indonesia Jadi Rumah Kadal Terbesar di Dunia

Komodo Indonesia
info gambar

Sebuah studi dan hasil pengamatan yang terbit di Prosiding Royal Society B menyebutkan bahwa komodo memang bukan tipikal reptil yang meninggalkan tanah kelahirannya. Bahkan ini dilakukan sepanjang umur hidup mereka.

Itulah sebabnya komodo hanya bisa ditemukan di Indonesia. Salah satu rumah terbesarnya adalah di Nusa Tenggara Timur.

Tim peneliti tersebut memberi titel kepada mereka sebagai kelompok hewan homebody alias ‘’anak’’ rumahan yang sesungguhnya. Hal ini beralasan karena pernah dilakukan percobaan ketika beberapa komodo dipindahkan dari habitat aslinya.

Hasilnya, ternyata komodo kesulitan untuk kawin dan kesulitan menemukan mangsa. Hal ini tentu akan merugikan dan mengancam keberlangsungan komodo. Namun, menetap di satu tempat saja juga memiliki risiko, yaitu perkawinan sedarah dan kelangkaan sumber daya akibat perubahan alami yang terjadi di tempatnya tersebut.

Setelah ini akan ada hal besar apa lagi ya yang hanya ada di Indonesia?

--

Sumber: Good News From Indonesia | Republika | Wikipedia | Kompas | Okezone | Finansialku

--

Baca juga:

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Dini Nurhadi Yasyi lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Dini Nurhadi Yasyi.

Terima kasih telah membaca sampai di sini